Artikel

Virus Corona Varian Delta Mulai Menyebar di Indonesia

ReportaseeJATENG.com – Virus varian Delta yang berasal dari Negara India mulai masuk ke Indonesia hingga membuat jumlah pasien melonjak kembali

Masalah virus corona yang sudah lebih dari satu tahun menyelimuti seluruh dunia tidak kunjung selesai.

Berbagai upaya pengobatan hingga penyaluran vaksin ke seluruh penjuru tidak juga bisa mengatasi virus ini secara tuntas.

Tidak heran jika masyarakat merasa takut, panik, bahkan tertekan merasakan keadaan ini serta bahaya yang selalu mengintai.

Sempat beberapa saat mengalami penurunan menjadi harapan banyak pihak agar dunia kembali sehat serta terbebas dari virus ini.

Kemunculan virus varian baru yang sempat menghebohkan masyarakat India kini mulai masuk di tanah air.

Seperti yang kita ketahui varian ini terkenal ganas di India hingga banyak korban yang berjatuhan sampai medis kewalahan.

Sehingga tidak heran jika masyarakat tanah air langsung panik begitu mengetahui varian tersebut mulai menyebar.

Namun pemerintah tidak akan tinggal diam dan terus melakukan berbagai upaya, selain itu masyarakat juga harus lebih waspada.

Gejala Yang Timbul

Sebenarnya virus varian Delta ini sama seperti virus yang menyebar sebelumnya namun varian ini terkenal lebih ganas.

Virus ini akan menimbulkan beberapa gejala terhadap orang yang terinfeksi sehingga lebih mudah untuk kita kenali.

Namun tidak jarang ada beberapa kasus orang yang terpapar virus covid 19 tidak menunjukkan gejala apapun.

Sehingga sangat sulit bagi kita untuk mendeteksi dan harus melakukan serangkaian tes untuk mengetahui.

Meskipun begitu kita tetap harus mengetahui gejala umum yang sering timbul agar lebih waspada.

Virus Delta ini memiliki ciri yang lebih mirip dengan penyakit flu daripada varian virus yang sebelumnya

Gejala yang dominan saat orang terpapar virus delta ini adalah demam tinggi, sakit tenggorokan, sakit kepal, dan pilek.

Adapun ciri lain yang bisa kita kenali dengan timbulnya anosmia atau tidak bisa mencium bau, nyeri sendi, mual/muntah, Serta diare.

Varian Delta Berbahaya Dan Perlu Perhatian Khusus

Virus covid 19 jenis Delta ini termasuk salah satu jenis virus yang perlu kita waspadai sejak saat ini agar tetap terhindar.

Terkenal ganas, WHO menyampaikan bahwa virus jenis ini sudah menyebar di 80 negara dan memakan banyak korban

Kita bis melihat atau membayangkan keganasan dari virus ini dengan melihat yang terjadipada Negara India.

Banyak masyarakat yang tertular bahkan meninggal membuat tenaga medis dan tenaga kremasi jenazah kewalahan.

Hal ini lantaran virus jenis Delta ini 50% lebih mudah menular dan berpotensi untuk lebih banyak menyerang masyarakat berusia muda.

Tidak hanya itu saja jenis Delta ini bisa menyebabkan penyakit lebih parah hingga lebih mudah berisiko kematian.

Cara Mendeteksi Virus

Virus covid 19 bisa terdeteksi melalui tes Polymerase Chain Reaction (PCR) yang telah banyak masyarakat gunakan.

Namun untuk mendeteksi virus varian Delta perlu melalui proses penyaringan setelah dinyatakan positif.

Di Negara Kanada menggunakan tes skrinning awal guna mencari dua mutasi spesifik yang merujuk ke varian tersebut.

Menurut dokter ahli tes skrinning awal mampu mendeteksi berbagai virus covid seperti Alpha atau Beta maupun yang lainnya.

Namun tes penyaringan tahap awal ini hanya bisa menentukan varian dari virus Alpha dan Beta.

Namun belum bisa memberi tahu tentang varian tersebut termasuk virus jenis Delta atau bukan.

Hal ini lantaran membutuhkan proses yang sangat panjang untuk bisa menentukan varian yang tengah menjadi perhatian.

Keefektifan Vaksin Terhadap Virus

Tentang keefektifan vaksin untuk melindungi masyarakat dari virus covid terutama varian baru  yang banyak orang pertanyakan.

Menurut hasil salah satu penelitian dari Inggris mengungkapkan vaksin bisa melindungi tubuh sebesar 90% dari virus

Namun penelitian ini menggunakan dua dosis vaksin sehingga lebih efektif melindungi dari virus varian Delta.

Selain itu ada kabar bagi dari penggunaan vaksin ganda yang dapat memberikan dampak baik.

Yaitu semakin rendahnya potensi orang untuk melakukan perawatan di rumah sakit maupun kematian.

Sehingga banyak para ahli medis yang menyarankan penggunaan dua dosis vaksin lebih baik daripada satu dosis.

Namun perlu bukti lebih lanjut untuk menguji keefektifan vaksin untuk mencegah penularan virus Delta.

Kemungkinan Munculnya Varian Baru

Virus berbahaya yang menyerang seluruh negara di dunia sejak tahun lalu ini tidak juga menghilang malah semakin bertambah.

Muncul banyak varian baru yang mengerikan dengan dampak yang lebih ganas hingga membuat masyarakat panik.

Sempat mereda dan memberikan harapan untuk dunia ini segera pulih namun harapan itu kembali patah.

Dan baru-baru ini kembali muncul varian baru yang berasal dari India dan terkenal sangat bahaya.

Hal ini tentu membuat banyak masyarakat bertanya-tanya tentang kemungkinan hadirnya virus covid 19 yang baru lagi.

Dan seorang ahli medis mengatakan benar adanya kemungkinan munculnya virus lain selain virus varian Delta.

Karena virus akan terus mencoba untuk menghindari dari kinerja vaksin dalam tubuh dengan melakukan evolusi.

Dan yang mengkhawatirkan bukan lagi virus Delta melainkan virus Epsilon yang lebih berbahaya dari Delta.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Back to top button