Tak banyak yang tahu jika kutu babi adalah salah satu hama dan sangat berbahaya bagi manusia jika terkena.
Karena itulah Anda wajib waspada jika terkena hama tersebut di salah satu bagian tubuh yang rentan tergigit.
Pasalnya jika sampai tergigit kutu babi apalagi dalam jangka waktu yang lama, akan berdampak negatif dari tubuh.
Viral Bayi 20 Hari Digigit Kutu Babi
Sebuah video di sosial media menjadi viral yang memperlihatkan seorang bayi berumur 20 tahun menangis ketika dokter mencoba mencabut kutu babi.
Di mana dalam video terdapat keterangan bahwa hewan tersebut menempel di telinga belakang sang bayi.
Video yang memperlihatkan bayi terkena gigitan hama ini berada dalam unggahan akun TikTok bernama @maizati_ dan menjadi viral.
Lewat video dengan durasi 30 detik tersebut, tampak detik-detik menegangkan seorang dokter mengambil kutu babi alias caplak di telinga si anak.
Lebih lanjut, pengunggah yang merupakan ibu bayi mengucapkan rasa syukur karena bisa tahu dengan cepat keberadaan serangga itu.
Dengan memakai alat pencabut khusus seperti pinset dan bantuan perawat, dokter pun bisa mengambil kutu yang terlihat berwarna hitam di telinga sang bayi.
Namun, walaupun dokter berhasil mencabut kutu dari telinga si anak, terlihat hewan tersebut masih hidup.
Banyak warganet yang berkomentar dan berpendapat dari mana asalnya kutu babi sampai hinggap di telinga sang bayi.
Dalam kolom komentar, ada warganet yang menduga kutu tersebut berasal dari kucing yang mungkin saja dipelihara dalam rumahnya.
Selain itu, ada juga yang menyebut jika bisa saja asal kutu ini berada di ayam.
Bahaya Kutu Babi
Perlu Anda ketahui jika kutu babi adalah salah satu serangga yang wajib diwaspadai.
Sebab serangga tersebut bisa membawa virus berbahaya bagi manusia seperti CCHF atau Virus Congo yang dapat menyebabkan demam berdarah.
Bukan itu saja, virus itu juga bisa menyebabkan sakit otot, demam, sakit kepala, serta sakit mata.
Kalau tak segera ke dokter, gigitan kutunya mungkin membuat keadaan seseorang bertambah parah.
Pasalnya kondisi terparah seseorang kena gigitan hewan bernama lain caplak ini yaitu kerusakan pada ginjal.
Hal ini memang jarang terjadi, namun kalau gejala yang timbul tidak mendapat pengobatan medis mungkin menyebabkan kerusakan ginjal.
Gejala yang timbul dari penyakit tersebut antara lain bengkak di wajah, sesak napass, jarang buang air kecil dan berkurangnya nafsu makan.
Cara Mengatasinya
Apabila Anda terkena gigitan serangga satu ini, maka bisa melakukan tindakan preventif.
Dengan begitu, infeksi karena gigitannya tidak menyebar lewat cara-cara di bawah ini:
1. Mengoleskan Salep
Jika sudah terkena gigitan, silahkan Anda mengoleskan salep di bagian bekas gigitannya.
Hal ini bisa menahan adanya penyebaran ruam serta mengurangi rasa gatal sesudah terkena gigitan serangga tersebut.
Untuk bisa mendapat obat tersebut, Anda bisa membelinya di apotik terdekat.
2. Konsumsi Dextamine
Selain itu, Anda juga bisa mengkonsumsi ataupun mengoleskan obat yang terkandung dextamine.
Sebagai informasi, dextamine merupakan obat anti inflamasi yang baik bagi tubuh.
Di mana obat tersebut bisa membunuh bakteri yang terjadi karena gigitan kutu babi.
3. Antibiotik
Kalau semua obat-obatan itu tak mengatasi masalah, Anda tak perlu khawatir sebab masih ada opsi lain.
Di mana mungkin dokter akan memberikan Anda obat antibiotik tertentu untuk mengatasinya.
Biasanya, dokter akan meresepkan jenis obat ini untuk penderita konsumsi sampai 3 kali satu hari hingga gejalanya hilang.
Itulah informasi tentang kutu babi yang menggigit bayi dan wajib Anda waspadai.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.