Viral Bahaya Makan Mi Instan Campur Nasi Tingkatkan Risiko Jantung, Begini Faktanya

Tak banyak orang yang tahu jika ada sederet bahaya makan mi instan campur nasi apalagi jika melakukannya berulang kali.

Di mana makan mi instan campur nasi sendiri tampak menjadi makanan sehari-hari bagi sebagian masyarakat Indonesia.

Padahal ada bahaya makan mi instan campur nasi yang mengintai dan tentu saja berpengaruh pada kesehatan tubuh.

Viral Bahaya Makan Mi Instan Campur Nasi

Viral di sosial media tentang bahaya makan mi instan campur nasi bagi kesehatan yang mengintai banyak orang.

Bahkan kabarnya kebiasaan tersebut dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung yang membahayakan.

Kabar tersebut menjadi viral setelah berada di cuitan akun Twitter bernama @tanyarlfes.

Aku ini memposting video bahayanya jika mencampur mi instan dengan nasi untuk kesehatan tubuh.

Pendapat Ahli Tentang Makan Mi Instan Campur Nasi

Melansir detik.com, dr. Vito Damay SpJP selaku dokter spesialis jantung dan pembuluh darah ikut berkomentar.

Dia menjelaskan bahwa resiko mencampur mi instan dengan nasi tergantung seberapa sering konsumsi makanan tersebut.

Selain itu, resiko mencampur mi instan dan nasi juga tergantung  berdasarkan aktivitas fisik setiap hari.

Menurut dr. Vito, jika dalam jangka waktu dekat maka campuran mi instan dan nasi belum tentu meningkatkan risiko penyakit jantung.

Namun, jika makan mi instan campur nasi menjadi kebiasaan maka baru bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.

Kendati demikian, ada beberapa kasus di mana seseorang terpaksa mengkonsumsi mi instan bersama nasi karena tidak ada lauk yang tersedia.

Apabila ada kondisi seperti itu, maka bisa mengakalinya dengan melakukan aktivitas fisik.

Misalnya dengan berolahraga yang akan membakar kalori dan mencegah efek negatif dari makan mi instan campur nasi.

Efek Samping Makan Mi Instan Pakai Nasi

Adapun beberapa efek samping jika Anda sering makan mi instan pakai nasi bisa disimak lewat uraian berikut ini:

1. Asupan Karbohidrat yang Berlebihan Dalam Tubuh

Sebagai informasi, mi dan nasi adalah jenis makanan yang mengandung karbohidrat di dalamnya.

Ketika Anda mengkonsumsi karbohidrat terlalu banyak, maka terasa kenyang dan tak ingin makan lagi.

Perasaan kenyang yang berlebihan tersebut membuat kebutuhan nutrisi lain yang tubuh butuhkan menjadi sulit terpenuhi.

Padahal, tubuh juga memerlukan nutrisi lainnya seperti lemak, protein sampai mineral.

Ketidakseimbangan atau kekurangan nutrisi di dalam tubuh bisa membuat Anda mengalami malnutrisi.

2. Gangguan Fungsi Pankreas

Selain itu, mengkonsumsi karbohidrat secara berlebihan juga bisa mengganggu fungsi dari organ pankreas.

Sebab, pankreas yang memproduksi hormone insulin tersebut perlu bekerja lebih keras ketika tubuh mengkonsumsi terlalu banyak karbohidrat dan gula.

Lama kelamaan, fungsi pankreas bisa terganggu dan mengalami kerusakan kalau Anda masih sering memakan mi pakai nasi.

3. Membuat Perut Buncit

Bagi orang yang kerap mengkonsumsi karbohidrat berlebihan dan tidak mengimbanginya dengan olahraga, berpotensi mempunyai perut buncit.

Kondisi tersebut bisa terjadi lantaran lemak jenuh semakin menumpuk dalam tubuh.

Kalau tidak mendapat penanganan, maka berat badan bisa naik dan risiko bermacam penyakit berbahaya semakin tinggi.

4. Meningkatkan Risiko Penyakit Diabetes

Bahaya jika makan mi instan dengan nasi berikutnya yaitu meningkatkan risiko penyakit diabetes.

Hal ini berhubungan dengan organ pankreas yang bekerja lebih berat dan mampu membuatnya rusak sehingga menyebabkan diabetes.

Diabetes sendiri merupakan kondisi medis yang terjadi lantaran pancreas tak mampu memproses gula dengan cukup baik.

Alhasil, Anda menjadi lebih mudah lelah, kerap mengantuk sesudah makan, sampai menyebabkan munculnya darah di urin.

Karena banyaknya bahaya makan mi instan campur nasi, ada baiknya Anda mengurangi kebiasaan tersebut sekarang juga.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Hot Minggu Ini

Plants vs Zombies 2.1.7 Hadirkan Fitur Gabungan Tanaman Super!

Kabar menggembirakan datang untuk para penggemar Plants vs Zombies!...

Rupiah Diprediksi Tetap di Atas Rp16 Ribu Jelang Natal

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, nilai tukar...

Trump Bertekad Kembalikan Nama Denali ke McKinley

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berjanji akan...

Tragedi Kecelakaan Bus di Tol Pandaan-Malang

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tol Pandaan-Malang KM 77...

Honda dan Nissan Bentuk Perusahaan Induk Baru, IPO di Tokyo 2026

Dua raksasa otomotif asal Jepang, Honda dan Nissan, tengah...
spot_img

Topik

Plants vs Zombies 2.1.7 Hadirkan Fitur Gabungan Tanaman Super!

Kabar menggembirakan datang untuk para penggemar Plants vs Zombies!...

Rupiah Diprediksi Tetap di Atas Rp16 Ribu Jelang Natal

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, nilai tukar...

Trump Bertekad Kembalikan Nama Denali ke McKinley

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berjanji akan...

Tragedi Kecelakaan Bus di Tol Pandaan-Malang

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tol Pandaan-Malang KM 77...

Honda dan Nissan Bentuk Perusahaan Induk Baru, IPO di Tokyo 2026

Dua raksasa otomotif asal Jepang, Honda dan Nissan, tengah...

1.000 Tentara Korea Utara Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina

Perang antara Rusia dan Ukraina terus membawa dampak luas,...

Vonis Kasus Korupsi Timah: Harvey Moeis Dipenjara 6,5 Tahun, Tuntutan Dikurangi

Pengusaha Harvey Moeis divonis 6,5 tahun penjara dalam kasus...

Pemerintah Berikan Diskon 50% Tarif Listrik untuk 81 Juta Pelanggan Mulai Januari 2025

Pemerintah Indonesia telah mengumumkan kebijakan diskon tarif listrik sebesar...

Berita Terkait

Ketegori Populer

spot_imgspot_img