Vaksin Pfizer, Siap Melawan Varian Delta di Indonesia

ReportaseeJATENG.com – Vaksin Pfizer segera meluncur di Indonesia pada bulan Agustus 2021 mendatang untuk melawan virus varian Delta yang berbahaya.

Beredarnya kabar tentang vaksin baru yang akan masuk ke tanah air tentu menjadi kabar bahagia bagi seluruh masyarakat.

Apalagi banyak pihak yang membenarkan bahwa vaksin terbaru ini terbukti ampuh melawan varian Delta hingga Kappa.

Sehingga berbagai pihak pun berharap jika vaksin ini benar-benar dapat menyembuhkan tanah air dari serangan virus yang berbahaya.

Sebelumnya sudah ada beberapa jenis vaksin yang mulai tersalurkan ke masyarakat Indonesia melalui program vaksinasi nasional.

Namun keadaan semakin parah sejak masuknya virus varian Delta dari India yang terkenal sangat ganas serta mematikan.

Dan di tanah air juga mulia mengalami dampak dari varian ini dengan semakin meningkatnya pasien covid setiap hari.

Sontak keadaan ini memicu kepanikan dan rasa takut di tengah masyarakat yang sempat meredam saat kasus covid mulai menurun.

Banyak fakta menggembirakan dengan kehadiran Pfizer di Indonesia pada Agustus mendatang.

Teruji Klinis

Vaksin buatan Amerika Serikat ini sudah mengantongi izin dari FDA untuk penggunaan darurat sejak Desember 2020.

Dan pemerintah Indonesia berencana akan menggunakan 50 juta dosis dalam akselerasi program vaksinasi nasional.

Menurut Siti Nadia Tarmizi selaku juru bicara vaksinasi Kementerian Kesehatan mengatakan bahwa Vaksin Pfizer sudah teruji klinis.

Hal ini sudah terbukti dengan melakukan penelitian kepada sejumlah orang dengan berbeda usia bahkan anak remaja.

Dan pemerintah Indonesia berencana untuk menggunakan 50 juta dosis dalam akselerasi program vaksinasi nasional.

Pengujian klinis pada orang yang berusia 16 tahun terbukti memiliki persentase keefektifan hingga 95 persen mencegah covid 19.

Namun uji klinis pada orang tersebut tidak menggunakan bukti infeksi sebelum melakukan pengujian.

Dan yang kedua pada remaja yang berusia 12 hingga 15 tahun juga teruji efektif mencegah paparan virus covid.

Selain itu penggunaan vaksin pada remaja usia 12-15 tahun dapat menjadi pemicu respon imun dalam tubuh.

Dan respon imun yang timbul setidaknya sama kuat dengan respon imun pada orang yang berusia 16-25 tahun.

Vaksin Pfizer Memiliki Efek Samping

Sejak virus corona menyerang tanah air dan negara lain di seluruh dunia banyak ilmuwan yang melakukan penelitian.

Hingga akhirnya dapat menciptakan vaksin yang terpercaya untuk melawan virus covid uang tengah menyebar.

Mulai Vaksin Sinovac hingga AstraZeneca sudah masuk ke Indonesia terlebih dahulu untuk menanggulangi kasus covid.

Akan tetapi penggunaan vaksin ini sering memunculkan efek samping dalam tubuh masyarakat sebagai wujud khasiat vaksin.

Termasuk vaksin terbaru dari Amerika Serikat yang akan datang Agustus 2021 memiliki kemungkinan adanya efek samping juga.

Efek samping yang mungkin timbul antara lain demam, menggigil, nyeri otot, kelelahan, sakit kepala, hingga nyeri sendi.

Namun sebagian besar kasus efek samping timbul setelah menerima suntikan dosis kedua bukan yang pertama.

Sehingga baik penyalur atau penerima bisa lebih siap dengan kemungkinan melihat atau merasakan efek samping dari dosis kedua.

Aman Untuk Anak-anak

Seperti yang kita ketahui, beberapa jenis vaksin yang sudah beredar lebih dulu lebih fokus pada orang dewasa hingga lansia.

Sedangkan bagi anak-anak belum ada jenis vaksin yang teruji aman bagi pengguna anak-anak.

Namun Vaksin Pfizer ini berbeda dengan vaksin yang lain karena bida diberikan juga pada anak-anak 12 tahun ke atas.

Selain itu vaksin ini juga sudah teruji secara klinis pada pengguna berusia 12 hingga 25 tahun untuk mencegah virus covid 19.

Bahkan pada pemakaian remaja usia 12 tahun dapat menjadi pemicu respon imun layaknya orang berusia 16-25 tahun.

Tidak hanya itu tingkat keefektifan pada anak 12 hingga 15 tahun mencapai persentase 100 persen dengan respon yang baik.

FDA mengambil keputusan dengan memperluas usia bagi pengguna dengan berdasar data kajian dari Pfizer.

Bahkan sampai Marer 2021 vaksin ini sudah teruji pada anak sebanyak 2.260 jiwa dan hasilnya aman serta efektif.

Terbukti Efektif Melawan Virus

Jenis Delta yang berasal dari India memang sangat ganas bahkan sufah memakan banyak korban jiwa.

Hal ini terbukti dari banyaknya masyarakat India yang terinfeksi hingga berisiko kematian yang sangat mengerikan.

Karena kejadian tersebut seluruh tenaga medis dan kremasi merasa kewalahan dan kekurangan bantuan tenaga.

Hingga akhirnya varian tersebut masuk ke Indonesia dan melonjakkan angka kasus covid 19 menjadi lebih tinggi.

Namun penggunaan Vaksin Pfizer yang akan hadir Agustus 2021 sudah terbukti sangat ampuh membasmi varian Delta dan Kappa.

Bahkan untuk pasien covid yang menjalani rawat inap bisa mendapat keefektifan hingga 96 persen setelah menerima 2 dosis vaksin.

Vaksin jenis terbaru ini terpercaya dapat melindungi masyarakat dari lineage B1617 karena tidak ada bukti lolos yang meluas.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Hot Minggu Ini

Angka Pengunjung Perpusda Ciamis Tahun 2024 Melonjak

Kunjungan ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) Ciamis pada tahun 2024...

Plants vs Zombies 2.1.7 Hadirkan Fitur Gabungan Tanaman Super!

Kabar menggembirakan datang untuk para penggemar Plants vs Zombies!...

Rupiah Diprediksi Tetap di Atas Rp16 Ribu Jelang Natal

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, nilai tukar...

Trump Bertekad Kembalikan Nama Denali ke McKinley

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berjanji akan...

Tragedi Kecelakaan Bus di Tol Pandaan-Malang

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tol Pandaan-Malang KM 77...
spot_img

Topik

Angka Pengunjung Perpusda Ciamis Tahun 2024 Melonjak

Kunjungan ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) Ciamis pada tahun 2024...

Plants vs Zombies 2.1.7 Hadirkan Fitur Gabungan Tanaman Super!

Kabar menggembirakan datang untuk para penggemar Plants vs Zombies!...

Rupiah Diprediksi Tetap di Atas Rp16 Ribu Jelang Natal

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, nilai tukar...

Trump Bertekad Kembalikan Nama Denali ke McKinley

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berjanji akan...

Tragedi Kecelakaan Bus di Tol Pandaan-Malang

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tol Pandaan-Malang KM 77...

Honda dan Nissan Bentuk Perusahaan Induk Baru, IPO di Tokyo 2026

Dua raksasa otomotif asal Jepang, Honda dan Nissan, tengah...

1.000 Tentara Korea Utara Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina

Perang antara Rusia dan Ukraina terus membawa dampak luas,...

Vonis Kasus Korupsi Timah: Harvey Moeis Dipenjara 6,5 Tahun, Tuntutan Dikurangi

Pengusaha Harvey Moeis divonis 6,5 tahun penjara dalam kasus...

Berita Terkait

Ketegori Populer

spot_imgspot_img