Upgrade FaceTime Apple, Bisa Berfungsi di Android dan Windows?

Reportasee.com – FaceTime, perangkat terbaru besutan Apple ini kabarnya akan segera berfungsi di perangkat Google Android dan Microsoft Windows.

Perangkat lunak konferensi video bernama FiceTime ini cenderung mirip dengan Zoom dan Microsoft Teams.

Informasi tersebut terungkap saat pembukaan World Wide Developers Conference (WWDC) Apple tahun 2021, Senin (08/06/2021).

Apple’s Head of Software, Craig Federighi, menjelaskan, pengguna bisa membuat dan membagikan tautan panggilan FaceTime dimana saja.

Menurut Federighi, hal itu menjadi salah satu cara terbaik merencanakan panggilan di masa yang akan datang.

Lebih lanjut, Federighi mengungkapkan, pihaknya membangun fitur baru untuk meningkatkan audio di perangkat FaceTime.

Penambahan audio spasial tersebut akan memberikan suasana bagi pembicara dan pendengarnya serasa berada di ruangan yang sama.

Selain itu, juga fitur isolasi suara pada mikrofon mampu meredam kebisingan dan lebih mengutamakan suara pembicara.

Penambahan fitur tersebut bertujuan agar FaceTime bisa lebih alami, nyaman dan hidup.

Fitur Mode Potret pada FaceTime, kata Federighi, bisa membuat latar belakang menjadi blur atau kabur, sehingga membuat orang tetap fokus.

Sedangkan SharePlay pada FaceTime, memberikan kesempatan kepada pengguna untuk berbagi tontonan, baik TV, video TikTok dan lainnya.

Federighi juga menyebutkan mitra FaceTime penyedia konten lain, mulai Disney Plus, Hulu, HBO Max, ESPN Plus, MasterClass, NBA, Pluto TV, Paramount Plus, Twitch dan TikTok.

Menurutnya, API baru pada FiceTime memungkinkan para developer mengembangkan aplikasi yang kompatibel dengan SharePlay.

Fitur-fitur baru tersebut membuat FaceTime optimis bisa bersaing dengan Zoom, Microsoft Teams, Google Hangouts dan layanan video conference serupa lainnya.

Perangkat lunak video conference menjadi perangkat penting yang membantu orang bisa tetap terhubung selama masa pandemi.

Dengan perluasan pengguna, Android dan Windows, mencerminkan Apple membuka luas keran perangkat lunak FaceTime kepada publik.  

Kepala Analis CCS Insight, Ben Wood, pandemi menjadi penyebab tumbuh kembangnya panggilan video grup.

Dan momen tersebut membuat Apple terbuka dan mengundang pengguna Android dan Microsoft menggunakan FaceTime lewat browser.

Karena jika tidak begitu, Ben menegaskan, Apple akan ketinggalan langkah dari Microsoft Teams, Zoom dan aplikasi serupa.

Sayangnya, Ben menilai, tawaran akses perangkat lunak FaceTime melalui web browser tidak akan terlalu signifikan.

Meski demikian, Apple sudah membuat keputusan pasti menyeimbangkan kebutuhan terhadap persaingan sumber daya yang ada dengan eksosistem yang Apple miliki.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Hot Minggu Ini

Angka Pengunjung Perpusda Ciamis Tahun 2024 Melonjak

Kunjungan ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) Ciamis pada tahun 2024...

Plants vs Zombies 2.1.7 Hadirkan Fitur Gabungan Tanaman Super!

Kabar menggembirakan datang untuk para penggemar Plants vs Zombies!...

Rupiah Diprediksi Tetap di Atas Rp16 Ribu Jelang Natal

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, nilai tukar...

Trump Bertekad Kembalikan Nama Denali ke McKinley

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berjanji akan...

Tragedi Kecelakaan Bus di Tol Pandaan-Malang

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tol Pandaan-Malang KM 77...
spot_img

Topik

Angka Pengunjung Perpusda Ciamis Tahun 2024 Melonjak

Kunjungan ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) Ciamis pada tahun 2024...

Plants vs Zombies 2.1.7 Hadirkan Fitur Gabungan Tanaman Super!

Kabar menggembirakan datang untuk para penggemar Plants vs Zombies!...

Rupiah Diprediksi Tetap di Atas Rp16 Ribu Jelang Natal

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, nilai tukar...

Trump Bertekad Kembalikan Nama Denali ke McKinley

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berjanji akan...

Tragedi Kecelakaan Bus di Tol Pandaan-Malang

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tol Pandaan-Malang KM 77...

Honda dan Nissan Bentuk Perusahaan Induk Baru, IPO di Tokyo 2026

Dua raksasa otomotif asal Jepang, Honda dan Nissan, tengah...

1.000 Tentara Korea Utara Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina

Perang antara Rusia dan Ukraina terus membawa dampak luas,...

Vonis Kasus Korupsi Timah: Harvey Moeis Dipenjara 6,5 Tahun, Tuntutan Dikurangi

Pengusaha Harvey Moeis divonis 6,5 tahun penjara dalam kasus...

Berita Terkait

Ketegori Populer

spot_imgspot_img