Reportasee.com – Trading untuk pemula patut mereka pahami terutama trader yang baru terjun dalam dunia tersebut. Pada dasarnya trading membutuhkan ilmu tersendiri agar tidak merugi. Namun masih banyak orang belum mengetahui hal tersebut dan memilih trading dengan asal-asalan.
Pengetahuan tentang trading memang belum banyak yang tahu. Apalagi mereka yang baru terjun biasanya cenderung ikut-ikutan saja. Sebab inilah beberapa dari trader tersebut mengalami loss kala memasang posisi dan jarang mendapatkan profit.
Karena hal inilah sebelum memulai trading ada baiknya mengetahui seluk beluknya secara keseluruhan. Barulah anda memilih salah satu broker tersedia di antara beberapa pilihan.
Para pemula tentu bisa saja menjadi seorang trader berhasil. Selama mau mempelajari segala sesuatunya dengan giat dan tekun pasti bisa menjadi trader berhasil. Kemudian anda bisa melihat cara trading untuk pemula di bawah ini dan mempraktekkannya secara langsung.
Pendahuluan Cara Trading Untuk Pemula
Sebelum anda memahami langkah trading untuk pemula secara rinci, anda patut mengetahui pengertian dari aktivitas itu sendiri. Bagi sebagian besar orang, forex layaknya seseorang ke tempat money changer lalu melakukan pertukaran uang.
Setelah itu anda bisa membawa sejumlah dollar ataupun euro. Aktivitas inilah kerap terkenal sebagai transaksi forex.
Aktivitas tersebut terdapat barang yang akan orang bawa pulang. Akan tetapi, dalam trading forex berbeda. Lantaran tidak adanya barang maupun uang yang akan seseorang bawa pulang.
Tujuan trading memang serupa yaitu membeli kala harganya turun kemudian menjualnya di saat tarif naik. Bahasa lainnya ialah buy low, sell high maupun sell high buy low.
Perlu anda ketahui nilai dalam pertukaran mata uang akan berubah setiap waktu. Anda dapat melihatnya langsung di bank terkait bahwa nilai pertukaran rupiah berdasarkan USD misalnya dapat berganti cepat.
Nilai pertukaran mata uang tersebut juga merupakan objek dalam trading forex. Anda bisa membelinya kala trend pertukaran menguat dan sebaliknya saat turun dapat menjualnya.
Inilah menjadi sebuah dasar dalam langkah trading untuk pemula. Pasar forex memiliki karakteristik berbeda dengan pasar saham yaitu keberadaan OTC atau Over the Counter.
Perbedaan dengan saham yaitu kala transaksi terjadi dalam bentuk sentral di dalam bursa efek. Transaksi tersebut berlangsung di antara tiga pihak antara lain bursa efek, anda dan juga broker. Sedangkan dalam forex transaksinya adalah OTC atau over the counter dan terjadi hanya antara dua pihak saja yaitu anda dengan broker tersebut.
Hal berbeda lainu yaitu di pasar saham, harga akan BRI di seluruh broker sama. Lantaran sumbernya satu yaitu BEI atau Bursa Efek Indonesia. Transaksi di bidang saham tersebut berlangsung di satu bursa atau exchange saja.
Berbeda dengan forex transaksi yang terjadi tak hanya di satu bursa saja. Melainkan trader dengan broker. Karena itu nilai tukar terhadap mata uang valas kerap mengalami perbedaan antar broker.
Cara Kerja Trading Dalam Forex
Selanjutnya dalam trading untuk pemula ialah mengetahui cara kerja aktivitas itu sendiri. Prinsip di dalamnya yaitu buy low sell high ataupun sell high buy low. Sehingga trader bisa mendapatkan keuntungan dari selisih harga beli dan jual.
Saat anda memperkirakan harga akan mengalami peningkatan maka bisa membuka posisi beli. Sebaliknya kala perkiraan harga turun bisa memasang posisi jual. Karena itulah trading untuk pemula penting dalam mengetahui cara menentukan harga forex.
Harga yang menjadi patokan pada forex ialah nilai pertukaran sepasang mata uang. Istilah dalam trading adalah pair. Harus ada sepasang nilai pertukaran mata uang sebagai dasar acuan untuk melakukan trading.
Terdapat hingga 47 pair mata uang yang berasal dari berbagai macam negara seluruh dunia. Contoh populer pair dalam trading forex yaitu EUR/USD. Pada pair EUR/USD, base pada pairnya berupa Euro dengan nilai satu. Sedangkan pair pada USD kerap berubah-ubah sesuai pergerakan harga dalam pasar.
Sebagai contoh, posisi harga beli dan jual di EUR/USD pada akhir Juni 2020 adalah buy di angka 1.1215 sedangkan sell 1.1212. Harga buy tersebut akan menunjukkan anda kisaran membeli satu Euro ialah 1.1215 USD.
Sementara itu harga sell merujuk harga kala menjual 1 Euro yaitu 1.1212 USD. Mungkin pada pair currency tersebut anda masih bingung akan mata uang yang hendak trader perkiraan menguat untuk pilihan beli. Serta perkiraan melemah agar pilihannya adalah menjual.
Patokan dalam penentuan harga yaitu base currency. Adapun pengertiannya yaitu posisi pertama dari pair kepada lawannya di currency. Sehingga kala membeli EUR/USD trader mengharap base currency Eur akan mengalami peningkatan nilai. Serta sebaliknya kala menjual trader berharap Eur mengalami pelemahan.
Para trader terutama pendatang baru wajib mengetahui dasar trading untuk pemula tersebut.
Pergerakan Harga Pada Forex
Pengetahuan selanjutnya pada trading untuk pemula yaitu pergerakan harga dalam forex. Pergerakan harga dalam forex bernama PIP. Merupakan dasar acuan penting yang wajib seluruh trader pahami.
Selain itu PIP ini merupakan komponen penting guna perhitungan kisaran keuntungan juga kerugian dalam trading forex. PIP tersebut akan menunjukkan angka 4 desimal di belakang koma jumlah nilai pertukaran. Atau kala harga EUR/USD yaitu buy 1.1215 nilai PIP ialah 1215.
kemudian jika Eur/Usd mengalami penurunan ke angka 1.1214 dari sebelumnya yaitu 1.1215 artinya PIP bergerak turun sebanyak 1 angka. Sementara itu kalau angka tersebut turun ke nilai 1.1115 artinya penurunan terjadi sebanyak 100 PIP.
Perbedaan sebanyak 4 angka di belakang koma tersebut berguna untuk menentukan nilai PIP. Agar bisa menentukan untung atau ruginya dalam trading untuk pemula di forex tersebut nilai pada PIP ini berdasarkan pada lot size pilihan.
Menentukan Pasaran Harga
Guna menentukan lot anda perlu mengetahui kisaran angka tersebut. Mulai dari standar unit currency 100,000 nilai PIP sebesar $10. Mini lot 10.000 setara dengan $1 juga ada micro lot 1.000 berarti 1 cent.
Sebagai contoh jika anda tengah memilih standar lot dan memutuskan beli 1 Lot di angka 1.1215 pada Eur/Usd. Lalu pair Eur/Usd tersebut menguat hingga 100 pip ke angka 1.1315 dan kemudian menjualnya.
Maka perhitungan keuntungannya adalah 1 lot dikali nilai per PIP yaitu $10 dan perubahan harga PIP adalah 100. Sehingga nilainya adalah $1.000.
Lebih jelasnya lagi, jika trader membeli 1 standard lot di angka 1.1215. Arti trading untuk pemula tersebut ialah membeli Euro 100.000 untuk mendapat $112.150. Kemudian kala Euro menguat hingga 1.1315 nilai Eur/USD tersebut meningkat menjadi $113.150. Selisih sebesar $1000 merupakan keuntungan milik trader.
Anda penting untuk mengingat bahwa kala memilih standar lot maka nilai trading pilihan yaitu minimal $100.000. Lantaran nilai tersebut ialah 1 Lot pada pilihan standard lot. Sedangkan pilihan mini maupun micro lot memerlukan minimal uang lebih kecil yaitu $10 ribu dan $1 ribu.
Akan tetapi perubahan pada PIP dalam kedua jenis lot size tersebut memberikan nilai keuntungan maupun kerugian cukup rendah antara lain $1 serta 1 cent.
Sehingga informasi trading untuk pemula tersebut berupa perhitungan untung dan rugi dalam forex. Hal tersebut bergantung pada perubahan nilai PIP beserta Lot Size pilihan trader.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.