Proses perceraian antara aktris Tengku Dewi dan Andrew Andika saat ini sedang berlangsung.
Meski hubungan mereka berada di ujung tanduk, Tengku Dewi menunjukkan sikap dewasa dan lapang dada.
Ibu dua anak ini mengaku ikhlas jika mantan pasangannya itu sudah memiliki kekasih baru, bahkan memberikan pesan positif untuknya.
Menurut Tengku Dewi, memiliki pasangan yang mendukung adalah hal yang baik, meskipun proses perceraian mereka belum rampung.
Ia berharap pasangan baru Andrew kelak bisa memberikan pengaruh positif dalam hidupnya.
“Bagus malah kalau dia punya pacar lagi. Aku pernah bilang ke dia, ‘Kalau kamu punya pacar lagi, usahakan yang bisa mengarahkan kamu ke hal-hal yang positif.’ Itu pesan aku ke dia,” ungkap Tengku Dewi saat menjadi tamu dalam acara Pagi-Pagi Ambyar di TransTV, Jakarta Selatan, pada Kamis (28/11/2024).
Tengku Dewi menyampaikan pernyataan tersebut bukan tanpa alasan. Ia memahami karakter Andrew Andika yang menurutnya cukup mudah terpengaruh oleh lingkungan sekitar.
Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya memiliki pasangan yang bisa membawa dampak baik.
“Dia ini memang orangnya agak labil, makanya kalau nanti punya pacar lagi, aku pesan supaya cari yang baik-baik. Biar dia juga bisa diarahkan ke lingkungan yang lebih positif,” tambahnya.
Proses perceraian pasangan ini masih berjalan di Pengadilan Agama Cibinong. Saat ini, sidang memasuki agenda pembuktian, yang nantinya akan diikuti dengan keputusan akhir.
Meski perjalanan ini penuh tantangan, Tengku Dewi berharap semuanya dapat diselesaikan secara damai.
“Mohon doanya saja supaya semuanya cepat selesai dengan baik,” ujarnya penuh harap.
Tengku Dewi memutuskan untuk menggugat cerai Andrew Andika karena adanya dugaan perselingkuhan.
Meski Andrew sempat berusaha mempertahankan rumah tangga mereka, keputusan Tengku Dewi untuk berpisah tampaknya sudah bulat.
Ia memilih fokus pada penyelesaian masalah secara hukum dan melanjutkan hidup dengan lebih tenang.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.