Artikel

Sosial Media Snapchat Hadirkan Fitur Baru Dalam Zoom

Reportasee.com – Snapchat adalah salah satu aplikasi sosial media yang booming sejak awal kemunculannya. 

Bahkan tak jarang ada pebisnis yang memanfaatkan aplikasi tersebut sebagai media promosi usahanya.

Pada zaman yang serba digital seperti sekarang, semua teknologi serta informasi mengalami perubahan sangat cepat. 

Cukup banyak sosial media yang berlomba meluncurkan maupun memperbarui fitur serta aplikasi terbaru guna menggaet pengguna internet.

Pembaruan tersebut juga berlaku untuk aplikasi bernama Snapchat ini. 

Banyak orang memanfaatkan keberadaannya untuk sejumlah hal positif maupun hiburan semata. 

Aplikasi ini juga kerap melakukan pembaruan untuk mempertahankan pengguna lama maupun user baru.

Apa Itu Sosial Media Snapchat?

Adapun Snapchat merupakan aplikasi pesan gambar besutan Evan Spiegel, Reggie Brown juga Bobby Murphy saat mereka masih menjadi mahasiswa dalam Universitas Stanford. 

Perilisan aplikasi tersebut berlangsung pada bulan September tahun 2011 silam.

Berdasarkan statistic yang aplikasi publikasikan pada bulan Mei 2015 lalu saja para pengguna sudah mengirimkan sebanyak 2 miliar foto maupun video setiap harinya. 

Sementara itu jumlah viewers konten Stories aplikasi mencapai 500 juta kali satu harinya.

Pada bulan November tahun 2015 lalu, jumlah video yang pengguna kirim per harinya bisa mencapai 6 miliar. 

Perusahaan ini pun mempunyai valuasi mulai dari $10 sampai $20 miliar berdasarkan source. 

Di tahun 2016 lalu, jumlah video yang tayang dalam aplikasi menembus 7 miliar tiap hari.

Dalam aplikasi satu ini terdapat istilah yang pengguna pakai seperti chat, story, dan juga snaps. 

Kata snaps biasanya berguna untuk menggambarkan foto maupun video yang akan hilang nantinya. 

Fitur tersebut menjadi fungsi utama adanya aplikasi.

Sementara Story berupa kumpulan Snaps yang bisa semua follower pengguna lihat. 

Biasanya story akan kadaluarsa jika sudah 24 jam tampil. 

Kemudian kata Chat mengartikan pengguna bisa memulai percakapan dengan menggeser arah kanan pada nama mereka dari laman Snaps terkini.

Perlu anda ketahui, snapchat menjadi jaringan sosial yang berkembang pesat.  

Sebagian besar pemasaran bisnis di Facebook hanya 2% saja yang memanfaatkan aplikasi tersebut. 

Kurangnya kompetisi di dalamnya mengartikan jika siapa saja memiliki kesempatan besar terlihat menonjol.

Fitur Terkini Sosial Media Snapchat

Pada bulan lalu, perusahaan pengembang produk serta layanan teknologi Snapchat ini mengumumkan alat realitas terbaru. 

Mereka juga menyajikan pengalaman kamera terkini untuk para penggunanya.

Bersama dengan mitranya serta komunitas Lens Creator, ia mengatakan jika perusahaan terus mengembangkan fitur kamera lebih cerdas dan mumpuni. 

Sehingga fitur tersebut dapat mentransformasi langkah penggunanya berinteraksi dengan dunia sekitar lewat pengalaman realitas dengan imbuhan yang kaya.

Perusahaan berkata rata-rata lebih dari 5 miliar snap pengguna buat setiap hari hingga kini. 

Fakta tersebut menjadikan fitur kamera sebagai salah satu yang banyak pengguna pakai di dunia. 

Lebih lanjut perwakilan perusahaan merinci adanya ragam fitur dari kamera. 

Salah satu fitur tersebut yaitu Scan yang memungkinkan sejumlah Snapchatter mencari jutaan Lens dalam waktu singkat dan mudah. 

Caranya sendiri yaitu mencocokan apa yang pengguna lihat melalui kamera serta pengalaman AR relevan dalam aplikasi.

Fitur lainnya yakni tombol Scan yang tepat di tengah kamera screen utama aplikasi. 

Fitur tersebut akan lebih memudahkan Snapchatter guna menemukan Lens menarik juga informatif. 

Bukan itu saja, ia juga mengatakan adanya fitur bernama Camera Shortcuts.

Fitur tersebut merupakan kombinasi sejumlah alat kreatif. 

Sehingga pengguna semakin mudah mengabadikan momen terbaik dan membagikannya. 

Perwakilan perusahaan juga menyebut jika saat ini Snapchat mempunyai sebanyak 280 juta lebih pengguna aktif harian di dalam layanan mereka.

Kolaborasi Snapchat dan Zoom Agar Meeting Tidak Membosankan

Zoom menjadi aplikasi yang kini melakukan kolaborasi bersama Snapchat. 

Hasil kolaborasi tersebut menghasilkan tambahan fitur terbaru dalam platform Zoom. 

Aplikasi berharap jika penambahan fitur ini bisa memotivasi para pengguna.

Dengan begitu pengguna bisa mengeksplorasi layanan Zoom kala rapat online berlangsung. 

Fitur sebagai hasil kolaborasi tersebut bisa mengubah tampilan pada layar pengguna menjadi karakter animasi. 

Tampilan layar pengguna lewat aplikasi Zoom bisa mereka sesuaikan dengan lingkungan sekitar.

Akan tetapi bantuan fitur kartun dalam Zoom membuat suasana tukar pendapat kala rapat berlangsung menjadi menarik dan juga seru. 

Rapat terasa seperti pertemuan bersama karakter lucu yang menghibur. 

Melansir salah satu sumber, fitur katun ini menjadi pembaruan dari snap camera yaitu layanan untuk komputer dari aplikasi Snapchat.

Nantinya fitur ini mengambil gambar ekspresif paling baik dari pengguna sebelum rapat virtual mulai. 

Berikutnya layar akan menampilkan ekspresi wajah juga gerakan tubuh para pengguna lewat karakter animasi. 

Pengguna bisa merasa seperti bernostalgia dengan karakter kartun Disney, Pixar juga DreamWorks melalui fitur tersebut. 

Namun terdapat kelemahan dalam fitur yakni terbatasnya gerak serta mimic wajah asli pengguna karena tertutup karakter animasi.

Guna mengaktifkan fitur kartun, pengguna harus ikut dalam tujuh langkah. 

Ketujuh langkah ini yaitu pengunduhan, lalu menuju bagian perizinan. 

Berikutnya pilih menu kamera dan cari fitur guna tema kartun.

Selanjutnya tekan dan pastikan tersambung dengan fitur kamera. 

Dengan langkah tersebut, saat rapat virtual berlangsung cukup lakukan penyesuaian dengan aplikasi Zoom. 

Pengguna bisa membuat profil kecil pada bagian bawah tayangan video.

Pembaruan fitur kartun hasil kolaborasi antara Zoom bersama Snapchat ini memerlukan perangkat yang memadai. 

Bukan itu saja sebaiknya aplikasi Snap Camera hasil unduhan terus berjalan selama rapat Zoom berlangsung.

Sosial Media Snapchat Ikut Meriahkan Olimpiade Tokyo

Selain berkolaborasi dengan Zoom, rupanya Snapchat juga turut serta memeriahkan ajang Tokyo 2020 Olympics. 

Aplikasi ini mengajak para pengguna platform media sosialnya untuk berlatih seperti atlet yang ikut serta dalam Olimpiade.

Pengguna bisa memanfaatkan adanya lensa Augmented Reality terbaru yang aplikasi hadirkan. 

Nantinya pengguna dapat menyelesaikan latihan dalam waktu yang sudah mereka tentukan. 

Lensa ini juga bisa user gunakan untuk memindai Snapcode atau melakukan berbagai aktivitas pada akun resmi Olimpiade dalam aplikasi.

Selain itu aplikasi ini juga menampilkan sejumlah sorotan di fitur Discovery pada bagian Best of Olympics. 

Bukan itu saja, pengguna juga bisa memakai stiker, bitmoji, cameo dengan tema olimpiade dalam fitur pemilihan chat juga sticker.

Para pengguna yang bernama Snapchatter ini juga bisa mencari informasi mengenai aktivitas yang komunitas seluruh dunia lakukan. 

Pencarian tersebut dapat mereka lakukan via fitur bernama Spotlight dengan topik #Olympics2021.

Sebelumnya aplikasi sudah menghapus filter mengemudi dengan kecepatan tinggi tepatnya pada bulan lalu. 

Efek tersebut menampilkan kecepatan para pengguna dengan format mil maupun kilometer per jam. 

Namun banyak pihak mengkritik adanya filter tersebut.

Kritik dari pihak ini mengklaim jika fitur itu bisa mendorong pengguna mengemudi dengan sembrono. 

Beberapa pihak bahkan menyebut jika aplikasi harus bertanggung jawab kalau filter tersebut menjadi pemicu kecelakaan tabrakan mobil karena kecepatan tinggi.

Sementara itu kemeriahan Olympiade Tokyo 2020 bukan hanya dimeriahkan oleh Snapchat saja. 

Google lewat Doodle dengan tema Doodle Champion Island Game juga turut memeriahkannya.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Back to top button