Langit malam di lereng Gunung Tangkuban Perahu terlihat gelap dan sunyi ketika Blendos dan Arya tiba di tempat itu.
Suasana dingin dan keheningan yang mencekam menyelimuti perjalanan mereka, namun mereka sadar, ini bukan sekadar perjalanan biasa.
Ada tugas besar yang telah diamanahkan oleh Eyang Ngadimin, seorang sosok bijaksana yang selalu menjadi pembimbing spiritual mereka.
Dalam tayangan yang diunggah Channel Blendos Misteri, momen pemberian amanah ini terekam jelas.
Dengan suara tegas namun penuh kebijaksanaan, Eyang Ngadimin memberikan arahan kepada mereka untuk mencari Kerajaan Sargah.
Kerajaan ini merupakan sebuah tempat gaib yang dipimpin oleh Sang Hyang Raja Pratelan.
“Blendos, Arya, perjalanan kalian kali ini penuh tantangan. Kerajaan Sargah adalah wilayah yang dilindungi oleh energi-energi besar. Tidak sembarang orang bisa masuk ke sana,” kata Eyang Ngadimin.
Menurut Eyang Ngadimin, Blendos dan Arya akan menghadapi banyak gangguan, termasuk sosok-sosok yang mencoba menyesatkan.
“Tapi jangan ragu. Cari tahu sejarah masa lalu yang mengikat tempat ini. Dan yang terpenting, hati-hati dengan Raja Gendar Jaya,” katanya.
Kerajaan Sargah dan Kutukan Legenda Sangkuriang
Menurut penjelasan Eyang, Kerajaan Sargah adalah wilayah spiritual yang menjadi penyeimbang energi di Gunung Tangkuban Perahu.
Tempat ini memiliki peran penting dalam menjaga harmoni antara dunia manusia dan alam gaib. Namun, kondisi kerajaan ini sedang tidak stabil.
Raja Gendar Jaya, sosok misterius yang disebut sebagai dalang dari berbagai masalah di tempat itu, masih memegang kendali atas kekuatan-kekuatan yang berbahaya.
Bahkan, kutukan dari legenda Sangkuriang—yang konon masih aktif hingga saat ini—menambah beban yang harus dihadapi oleh para penjaga Kerajaan Sargah.
“Perjalanan ini bukan hanya untuk kalian. Tapi juga untuk membebaskan wilayah ini dari belenggu kutukan yang telah berlangsung selama berabad-abad,” lanjut Eyang.
Perjalanan yang Sarat Energi Gaib
Di tayangan tersebut, terlihat bagaimana Blendos dan Arya memulai perjalanan mereka di lereng Tangkuban Perahu.
Langkah demi langkah diiringi doa, mereka memasuki kawasan yang dipenuhi dengan energi yang berbeda dari biasanya.
“Kita seperti diawasi,” ujar Blendos saat mereka melangkah lebih dalam.
Perasaan tersebut diperkuat oleh kehadiran sosok-sosok misterius yang tampak tidak suka dengan kehadiran mereka. Salah satu sosok bahkan mencoba menghalangi perjalanan mereka.
“Saya hanya penjaga di sini. Tidak ada kerajaan yang kalian cari di tempat ini,” ,” ujar sosok itu dengan suara yang dalam.
Namun, Blendos dan Arya, yang telah dibekali oleh Eyang Ngadimin, tidak begitu saja percaya.
“Kenapa engkau tidak tenang saat kami menyebut Kerajaan Sargah?” tanya Blendos dengan tegas.
Pertanyaan itu membuat sosok tersebut diam, seakan menyembunyikan sesuatu.
Saksikan kisah lengkapnya di kanal YouTube Blendos Misteri. Jangan lupa untuk like, komentar, dan bagikan cerita ini kepada teman dan keluarga Anda!
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
