Lulusan Program Studi Keperawatan, Kebidanan, Profesi Ners dan Bidan FIKes Unigal mendapatkan pembekalan soal profesi perawat dan bidan.
Pembekalan profesi keperawatan dan kebidanan tersebut berlangsung di Auditorium Kampus Unigal, Rabu (25/10/2023).
Rektor Unigal, Prof. DR. Dadi, M.Si., menyampaikan ucapan selamat kepada lulusan yang mengikuti angkat sumpah profesi kali ini.
Dadi menuturkan, perawat dan bidan adalah pekerjaan mulia karena bersentuhan langsung dengan orang atau manusia.
Berdasarkan pengalaman, Dadi mengaku, baik bidan ataupun perawat profesional sangat dibutuhkan.
“Alasannya karena profesi tersebut menyangkut aspek pelayanan, rasa nyaman, kepercayaan dan keselamatan,” katanya.
Dadi berharap, lulusan keperawatan dan kebidanan FIKes Unigal memiliki keterampilan dan kemampuan sebagaimana profesinya.
Namun demikian, Dadi juga mengimbau agar perawat dan bidan lulusan FIKes Unigal tetap mengembangkan wawasan dan kemampuan dalam menjalankan profesinya.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris DPW PPNI Jabar, Purkon, S.Kep.,Ners.,MM.Kes.,MH.Kes., mengulas soal regulasi Undang-undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan.
“Sejak diundangkan 8 Agustus 2023, semua regulasi terkait kesehatan menjadi berubah,” katanya.
Purkon menjelaskan, undang-undang yang baru menuntut insan kesehatan, khususnya perawat, untuk beradaptasi terhadap regulasi tersebut.
Sementara itu, Ketua PD IBI Jabar, Hj. Eva Riantini, Amd.Keb., S.Sos., MM.Kes., memberikan motivasi kepada para lulusan kebidanan.
Terkait regulasi Undang-undang Nomor 17 Tahun 2023, Eva menuturkan bahwa pemerintah masih membutuhkan SDM bidan.
“Jadi jangan khawatir, peran bidan masih dibutuhkan oleh pemerintah,” katanya.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.