Reportasee.com – Lokasi Jembatan Plunyon kini jadi perbincangan hangat warganet setelah tempat tersebut viral di sosial media dan jadi buruan pengunjung.
Ini terjadi usah jembatan yang menjadi salah satu ikon destinasi di lereng Gunung Merapi itu tersebar di internet.
Pasalnya Jembatan Plunyon menjadi salah satu tempat pengambilan gambar film populer KKN di Desa Penari.
Bahkan saat ini terjadi peningkatan pengunjung ke Jembatan Plunyon mencapai 100 persen.
Tenaga Pengendalian Hutan di Taman Nasional Gunung Merapi pun mengatakan lokasi wisata tersebut mengalami peningkatan kunjungan dampak viralnya film.
Menurutnya sebelum viral hanya sekitar 100 orang pengunjung per harinya.
Tetapi sekarang ini jumlah pengunjung mencapai 200 orang bahkan kalau akhir pekan, satu hari wisatawan sampai 400 orang.
Adapun Plunyon Kalikuning adalah destinasi wisata yang pengelolanya saat ini adalah TNGM dengan Kelompok Masyarakat.
Untuk lokasi Jembatan Plunyon sendiri berada di Kalikuning tepatnya Cangkringan Sleman kawasan DI Yogyakarta.
Di dalam kawasan lokasi wisata Plunyon ada beberapa spot untuk menikmati udara segar.
Selain itu tersaji pula keindahan alam bagian lereng Gunung Merapi.
Pengunjung akan melihat pemandangan hijau khas daerah pegunungan dan barisan pohon-pohon yang terhampar luas.
Bukan itu saja, ada sejumlah spot agar wisatawan bisa berswafoto.
Salah satu tempat yang menjadi andalan yaitu di Jembatan Plunyon itu sendiri.
Kini jembatan dengan panjang mencapai 700 meter tersebut ramai menjadi tempat foto pengunjung.
Banyak wisatawan yang mengabadikan keindahan jembatan itu dengan swafoto atau mengambil gambarnya langsung.
Keindahan Lokasi Jembatan Plunyon yang Viral
Sementara itu Jembatan Plunyon sendiri merupakan saluran irigasi yang membentang tepat di sebelah tebing.
Di bagian bawahnya ada ngarai Kalikuning dengan pemandangan yang begitu indah.
Wisatawan yang datang ke Jembatan Plunyon kebanyakan tertarik setelah melihat fotonya di sosial media Instagram.
Menurut pengunjung, destinasi di kawasan lereng gunung Merapi itu sangat indah dan sepadan dengan perjalanan jauh yang harus mereka tempuh.
Sebab karena lokasi Jembatan Plunyon berada di Kalikuning, pengunjung harus menempuh perjalanan dari Kabupaten Gunungkidul.
Para pengunjung menuturkan kesan mereka di Jembatan Plunyon asyik, hawanya sejuk dan enak menjadi tempat untuk nongkrong.
Menjadi Lokasi Syuting KKN di Desa Penari Selama 3 Hari
Menurut perwakilan masyarakat yakni Sargiman, Jembatan Plunyon menjadi lokasi syuting KKN di Desa Penari pada bulan Desember 2019 lalu.
Menurutnya para kru berada di sana selama 3 hari dengan waktu pengambilan gambar satu hari saja.
Namun saat syuting di hari pertama, pemandangan Merapi tak terlihat yang membuat pengambilan gambar tertunda.
Kemudian ada kendala drone tersangkut di pohon Pinus yang menghambat proses syuting.
Dari ingatan Sagiman, saat itu ada sekitar 300 orang termasuk kru yang masuk ke Jembatan Plunyon untuk syuting KKN di Desa Penari.
Berdasarkan penuturannya, ada dua spot yang kru ambil di Jembatan Plunyon.
Lokasi pertama yaitu gerbang yang menuju Plunyon Kalikuning.
Pada saat itu, para kru menutup semua gedek guna menciptakan lorong kesan.
Sedangkan spot berikutnya adalah Jembatan Plunyon itu sendiri.
Saat itu usai film tersebut tayang dan viral, Sargiman mengaku jumlah pengunjung ke Plunyon Kalikuning mengalami peningkatan pesat.
Menurut Sargiman, pada hari biasa sebelumnya jumlah pengunjung hanya ada 30-40 orang dank ini bisa mencapai 200 orang.
Bahkan saat long weekend kemarin, pada hari Minggu pengunjung mencapai 580 orang per satu hari.
Bagi Anda yang tertarik datang ke wisata viral tersebut harus memahami rute dan lokasi Jembatan Plunyon terlebih dahulu.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.