Viral Kim Jong Un Hukum Mati Remaja Gegara Mendistribusikan Drakor

Kim Jong Un adalah Presiden Korea Selatan yang terkenal dengan kontroversi terkait peraturan untuk negaranya.

Tak heran jika banyak orang yang merasa ngeri dengan sosok Kim Jong-Un sendiri.

Terlebih ia kerap membuat peraturan tak lazim dan tidak segan mengeksekusi mati jika ada orang di negaranya yati Korea Utara yang berbuat kesalahan.

Viral Kim Jong Un Menghukum Mati Remaja Karena Sudah Mendistribusikan Drakor

Terbaru, viral aksi Kim Jong-Ung yang mengeksekusi tiga orang remaja dan menuai pro kontra di mata dunia.

Aksi presiden Korea Utara tersebut pun membuat negaranya menjadi perbincangan hangat.

Berdasarkan kabar yang beredar, tiga remaja itu masih sangat muda di usia 16 sampai 17 tahun.

Rupanya ketiga remaja dieksekusi mati dengan kasus yang berbeda-beda.

Dua di antara mereka mendapat hukuman lantaran ketahuan sudah menyebarkan drama yang berasal dari Korea Selatan.

Sementara itu, salah satu dari mereka mendapat hukuman karena sudah membunuh ibu tirinya.

Eksekusi hukuman berlangsung di sebuah lapangan terbang Kota Hyesun di utara yang berbatasan secara langsung dengan China.

Berdasarkan informasi dari pihak keamanan kepada warga, tindakan yang sudah ketiga remaja lakukan itu sama jahatnya.

Pasalnya dua di antara remaja itu sudah menonton serta mendistribusikan film seperti drama Korea Selatan.

Hal itu jelas merupakan larangan dari presiden Kim Jong Un.

Adapun satu remaja lainnya juga mengganggu ketertiban sosial dengan membunuh orang lain dan tak akan mendapat ampun.

Memang pejabat Korea Utara sering mengarahkan mata-mata demi memantau gerak gerik para warganya.

Karena itulah siapa saja yang kedapatan melanggar pasti langsung melalui proses hukum.

Peraturan Aneh di Korea Selatan

Memang, negara Korea Utara dengan pemimpin Kim Jong Un ini memiliki peraturan yang aneh dan orang anggap tak biasa.

Di mana Korea Utara penuh dengan aturan tersendiri dan sering orang anggap tidak manusiawi.

Namun itulah yang menjadi ciri khas dari negara komunis tersebut.

Selain hukuman mati karena pelanggaran yang dilakukan 3 remaja dan kini viral tersebut, masih ada banyak aturan nyeleneh lain di Korea Utara.

Apa saja peraturan tersebut? Berikut ini informasi selengkapnya.

Kalender di Korea Utara Berdasarkan Tanggal Lahir Pendirinya

Di Indonesia atau negara lain umumnya memakai penanggalan ataupun kalender masehi.

Tetapi berbeda dengan Korea Utara mereka sangat menjunjung tinggi pemimpin negerinya.

Karena itulah mereka memakai tanggal lahir pendirinya sebagai kalender atau sistem penanggalan resmi.

Ketika seluruh dunia sudah berada di abad ke 21, bagi masyarakat di Korea Utara mereka masih tahun Juche ke 1-6.

Kalender Juche Korea Utara sendiri mulai dari tanggal 15 April 1912 atau tanggal lahir pendirinya yaitu Kim Il Sung.

Hanya Ada 3 Saluran Televisi

Seperti yang sudah kita ketahui, Korea Utara adalah sebuah negara komunis dan semua hal berada di bawah pengawasan.

Ini cukup jelas jika rezim Korea Utara juga menjaga medianya dengan sangat ketat.

Di mana hanya ada 3 saluran TV yang bisa warganya pilih dengan seluruh program berada di bawah kendali pemerintah.

Pemadaman Listrik di Setiap Malam

Seperti salah satu scene di drama Korea, setiap malam orang Korea Utara harus mengalami pemadaman listrik di malam hari.

Ternyata ini terjadi lantaran krisis energi yang terjadi di negara bagian tersebut.

Sehingga negara tak bisa memasok listrik yang cukup ke rumah masyarakat.

Hal itu terungkap setelah foto Korea Utara dari luar angkasa yang menjadi viral.

Itulah informasi tentang aturan kontroversial Kim Jong Un terhadap negaranya, apakah Anda tertarik pergi ke sana?


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Hot Minggu Ini

Angka Pengunjung Perpusda Ciamis Tahun 2024 Melonjak

Kunjungan ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) Ciamis pada tahun 2024...

Plants vs Zombies 2.1.7 Hadirkan Fitur Gabungan Tanaman Super!

Kabar menggembirakan datang untuk para penggemar Plants vs Zombies!...

Rupiah Diprediksi Tetap di Atas Rp16 Ribu Jelang Natal

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, nilai tukar...

Trump Bertekad Kembalikan Nama Denali ke McKinley

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berjanji akan...

Tragedi Kecelakaan Bus di Tol Pandaan-Malang

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tol Pandaan-Malang KM 77...
spot_img

Topik

Angka Pengunjung Perpusda Ciamis Tahun 2024 Melonjak

Kunjungan ke Perpustakaan Daerah (Perpusda) Ciamis pada tahun 2024...

Plants vs Zombies 2.1.7 Hadirkan Fitur Gabungan Tanaman Super!

Kabar menggembirakan datang untuk para penggemar Plants vs Zombies!...

Rupiah Diprediksi Tetap di Atas Rp16 Ribu Jelang Natal

Menjelang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, nilai tukar...

Trump Bertekad Kembalikan Nama Denali ke McKinley

Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump, berjanji akan...

Tragedi Kecelakaan Bus di Tol Pandaan-Malang

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Tol Pandaan-Malang KM 77...

Honda dan Nissan Bentuk Perusahaan Induk Baru, IPO di Tokyo 2026

Dua raksasa otomotif asal Jepang, Honda dan Nissan, tengah...

1.000 Tentara Korea Utara Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina

Perang antara Rusia dan Ukraina terus membawa dampak luas,...

Vonis Kasus Korupsi Timah: Harvey Moeis Dipenjara 6,5 Tahun, Tuntutan Dikurangi

Pengusaha Harvey Moeis divonis 6,5 tahun penjara dalam kasus...

Berita Terkait

Ketegori Populer

spot_imgspot_img