Berita

Cara Kerja Teknologi Blockchain

Reportasee.com – Teknologi Blockchain merupakan salah satu teknologi yang naik daun di dalam negeri.

Kepopuleran blockchain tidak hanya sebatas pada Komunitas IT, bahkan masyarkat awam pun mulai familiar dengan salah satu teknologi ini.

Pada pembahasan artikel ini akan menjelasakan apa sih itu teknologi blockchain?

Kenapa teknologi ini banyak menjadi buah bibir di kalangan masyarakat.

Yuk simak sama-sama pembahasanya pada artikel ini.

Teknologi Blockchain dan Cara Kerjanya

Blockchain merupakan teknologi yang digunakan pada system penyimpanan digital yang terhubung dengan kriptografi.

Teknologi blockchain tidak bisa lepas penggunaanya dari Cryptocurrency dan Bitcoin.

Meskipun dalam hal ini masih banyak sektor yang dapat memanfaatkan teknologi ini.

Dari namanya, blockchain terdiri dari dua suku kata, yaitu block yang merupakan kelompok, dan chain merupakan rantai.

Arti tersebut mencerminkan bahwa cara kerja dari blockchain memanfaatkan resource dari komputer.

Resource ini kemudian membuat blok-blok yang akan saling terhubung yang akan digunakan untuk mengeksekusi salah satu transaksi.

Cara Kerja Blockchain

Gampangnya, blockchain bekerja di mulai dengan sebuah blok yang menyimpan data baru.

Sistem blockchain terdiri dari dua jenis record, blok dan transaksi.

Keunikanya, dari setiap blok memiliki hash kriptografi yang membentuk jaringan.

Fungsi hash kriptografi sendiri yaitu mengambil data blok asal, kemudian mengubahnya menjadi sebuah compact string.

String ini berfungsi untuk menjadi alarm yang mendeteksi jika ditemukan potensi adanya sabotase.

Teknologi dari blockchain juga terdesentrelisasi.

Ini memungkinkan tidak ada satupun otoritas yang mempunyai kendali penuh.

Melainkan, terpecah kepada setiap komputer yang sudah terinstall software khusus.

Berikut merupakan gambaran bagaimana cara kerja blockchain saat terjadi transaksi menggunakan Bitcoin.

  1. Toko Online X mempunyai wallet Bitcoin yang digunakan untuk menerima pembayaran dari pelanggan.
  2. Setelah itu datang pelanggan yang ingin belanja di website toko online X dengan menggunakan Bitcoin.
  3. Pemilik dari toko online X akan memberikan alamat wallet Bitcoin untuk melakukan pembayaran oleh pembeli.
  4. Pembeli mentransferkan pembayaran bitcoin ke alamat dompet bitcoin dari penjual toko online X dengan di berikanya Bersama dengan kunci transaksi.
  5. Permintaan untuk transaksi akan otomatis terkirim ke penambang bitcoin.
  6. Penambang bitcoin akan menghitung nilai hash terbaru yang berdasarkan kombinasi hash kriptografi sebelumnya.
  7. Blok baru tercipta yang bisa di gunakan untuk menyimpan bitcoin ke dalam transaksi antara pembeli dengan toko online X.
  8. Transaksi akan terverifikasi, yang di tandai dengan bertambahnya bitcoin wallet di toko online X.

Manfaat Teknologi Blockchain

Sangat banyak peluang manfaat yang bisa digunakan teknologi blockchain.

Khususnya pada sektor finansial atau keuangan.

Dari sektor keuangan, blockchain itu analoginya seperti buku kas digital yang bisa diakses oleh siapa saja, kapan saja dan dimana saja.

Akses tersebut tidak perlu adanya persetujuan dari lembaga seperti bank.

Blockchain akan otomatis membuat semua transaksi akan jauh lebih transparan dan aman.

Sehingga teknologi ini akan meminimalisir penyelewengan data seperti suap atau korupsi.

Tidak hanya di manfaatkan pada bidang keuangan atau finansial, McKinsey pada tahun 2018 membuat tabel dari peluang blockchain dari berbagai bidang.

Mulai dari sektor telekomunikasi, pertanian, medis, media, hingga properti.

Saat ini, di Indonesia belum banyak perusahaan yang bisa memanfaatkan teknologi blockchain.

Performa Bitcoin yang merupakan Cryptocurrency terbesar yang masih mempunyai kelemahan dari segi harga, volatilitas dan infrastruktur.


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Back to top button