Kementerian Agama / Kemenag Ciamis mengklaim penerapan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) 5 Hari berdampak pada peningkatan quality time interaksi siswa dan keluarga.
Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Ciamis, H. Jajang Jamaludin, ketika ditemui beberapa waktu lalu, membenarkan penerapan opsional KBM 5 Hari.
“Ada dampak positif, yakni meningkatnya Quality Time antara siswa dan keluarganya,” kata Jajang, Minggu lalu.
Jajang menegaskan, penerapan KBM 5 Hari di madrasah lingkup Kemenag masih bersifat opsional.
“Artinya kami kembalikan kepada kesiapan masing-masing madrasah untuk menerapkannya atau tidak,” tandasnya.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.