Rumor terbaru mengungkapkan bahwa Apple mungkin akan mengganti bahan rangka iPhone 17 Pro dan iPhone 17 Pro Max dari titanium ke aluminium.
Perubahan ini disebut-sebut berkaitan dengan kebijakan tarif yang berpotensi diberlakukan oleh Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump, yang akan kembali menduduki Gedung Putih.
Pengaruh Kebijakan Tarif terhadap Material Titanium
Menurut laporan tipster Jukanlosreve, Trump berencana menetapkan tarif tambahan sebesar 10% untuk produk impor dari Tiongkok.
Hal ini menjadi perhatian besar karena Tiongkok merupakan salah satu produsen titanium terbesar di dunia.
Sebagian besar material titanium yang digunakan dalam produksi rangka ponsel, termasuk iPhone, berasal dari perusahaan-perusahaan di negara tersebut.
Kenaikan tarif ini diperkirakan akan membuat harga material titanium melambung lebih tinggi.
Saat ini, titanium sendiri sudah memiliki harga yang jauh lebih mahal dibandingkan material seperti stainless steel atau aluminium, yang juga sering digunakan dalam produksi perangkat elektronik.
Efisiensi Material: Titanium vs Aluminium
Selain alasan ekonomi, Apple kemungkinan mempertimbangkan aspek teknis dalam keputusan ini.
Titanium memang dikenal lebih ringan dan tahan banting dibandingkan stainless steel, tetapi perbedaan bobotnya ternyata tidak signifikan.
Sebagai contoh, iPhone 15 Pro yang menggunakan rangka titanium memiliki berat 187 gram, hanya sekitar 9% lebih ringan dari iPhone 14 Pro yang berbahan stainless steel dengan berat 206 gram.
Perbedaan ini dinilai tidak cukup besar untuk mempertahankan titanium sebagai bahan utama, apalagi jika material tersebut menjadi lebih mahal akibat tarif tambahan.
Kembali ke Aluminium
Bocoran dari The Information menyebutkan bahwa Apple berencana menggunakan aluminium sebagai bahan utama semua varian iPhone 17, termasuk iPhone 17 Pro dan iPhone 17 Pro Max.
Aluminium dikenal lebih ringan dibandingkan titanium atau stainless steel, tetapi dari segi kekuatan, material ini masih kalah tangguh.
Sebelumnya, Apple mulai menggunakan titanium pada iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max, mengklaim material tersebut memberikan keunggulan dari segi bobot dan ketahanan.
Namun, jika rumor ini benar, keputusan untuk beralih ke aluminium menunjukkan bahwa faktor biaya dan strategi bisnis menjadi pertimbangan utama.
Spekulasi dan Ketidakpastian
Meski demikian, semua informasi ini masih sebatas rumor. iPhone 17 series dijadwalkan meluncur pada musim gugur 2025, sehingga Apple masih memiliki cukup waktu untuk mengubah strategi material mereka.
Keputusan ini, jika terwujud, tidak hanya berdampak pada desain dan spesifikasi iPhone, tetapi juga memberikan gambaran bagaimana kebijakan politik global dapat memengaruhi keputusan besar dalam industri teknologi.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.