Seri iPhone original baru-baru ini membawa berita mengejutkan tentang harganya di pasaran.
Bagaimana tidak, iPhone yang masih asli tersebut dijual dengan harga fantastis di sebuah lelang.
Terlebih iPhone original itu masih segel yang membuktikan keaslian baik bagian luar maupun dalamnya.
iPhone Original Menjadi yang Termahal
Berdasarkan rumor yang beredar, iPhone 15 Ultra diharapkan menjadi ponsel termahal Apple sampai sejauh ini.
Namun rupanya flagship tersebut masih kalah soal harganya oleh harga yang baru saja dicapai oleh iPhone original.
Sebab, iPhone ori yang belum dibuka tersebut baru saja dilelang dengan harga $ 63.356 atau setara dengan Rp 960 jutaan.
Rupanya kunci dari harga tinggi iPhone tersebut terletak pada label disegel pabrik dalam fisiknya.
Hal itu mengartikan bahwa ponsel yang dijual dengan harga ratusan juta ini bahkan masih berada dalam pembungkus utuh.
Ini merupakan masalah besar bagi kalangan kolektor yang berarti seseorang bersedia membayar ponsel iPhone ori seharga mobil Tesla Model 3.
Sampel iPhone ori serupa sempat dijual di lelang pada bulan Oktober 2022 lalu dengan harga $39.339.
Harganya terkini mengartikan bahwa nilai ponsel itu meningkat dengan tajam.
Jika kembali pada tahun 2007 silam, ada iPhone 8GB generasi pertama pernah dijual dengan harga $599.
Itu mengartikan bahwa harganya sudah naik lebih dari 105 kali lipat dari harga sebelumnya.
Pemilik iPhone dengan Harga Fantastis
Menurut orang dalam bisnis, pemilik asli ponsel tersebut adalah Karen Green yakni seorang seniman tato kosmetik.
Berdasarkan pengakuannya, dia mendapatkan ponsel iPhone ori itu pada tahun 2007 silam sebagai hadiah saat memulai pekerjaan baru.
Kala itu, terdapat satu masalah yakni iPhone diikat ke AT&T dan Green sudah mempunyai tiga saluran telepon yang tersambung ke Verizon.
Hal itulah yang membuat sang pemilik membiarkan iPhone ori-nya tidak dibuka dan terus berada di rak selama bertahun-tahun.
Kemudian, beberapa tahun lalu Green mendengar tentang kenaikan harga iPhone ori.
Dia pun pergi ke acara TV siang hari yang berjudul ‘Doctor & the Diva’ untuk menjual ponselnya yang diperkirakan bernilai $5.000.
Sejak saat itu, harga iPhone yang disegel oleh pabriknya langsung meroket di pasaran.
Bahkan harganya menyentuh angka $ 30k pada tahun lalu dan kini naik sampai dua kali lipat.
Wajar saja jika rumah lelang LCG yang menjual iPhone berpikir harganya akan terus naik.
Daftarnya mengatakan bahwa jenis contoh tersebut secara luas dianggap sebagai aset blue chip di antara jajaran kolektor kelas atas.
Selain itu, masih banyak yang percaya ruang itu masih dalam perkembangan soal harganya.
Jika mempertimbangkan harga yang dicapai oleh teknologi retro lainnya seperti Leica O-Series, mungkin saja pendapat itu benar adanya.
Menjadi Ponsel Mahal dari yang Termahal
Kombinasi signifikan serta kelangkaan merupakan formula yang membuat rumah lelang menawarkan harga tinggi.
Walaupun iPhone ori yang disegel pabrik memenuhi hal tersebut, itu menjadi contoh termahal dari teknologi retro Apple.
Komputer Apple 1 contohnya, dijual dengan harga $442.118 pada bulan Desember 2022 lalu.
Sedangkan beberapa bulan sebelumnya, prototipe Apple lainnya terjual hampir sebesar $700.000.
Salah satu alasan mengapa harga yang luar biasa ini bisa dicapai yaitu Apple hanya membuat 200 unit versi Apple 1.
Dari 200 unit yang dibuat, hanya sekitar 175 unit yang pernah terjual ke publik.
Tak heran jika seri iPhone original juga menjadi smartphone termahal dalam pelelangan yang pernah dilakukan.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.