Artikel

Harry Styles, Penyanyi yang Akan Gelar Tur AS

Reportasee.com – Harry Styles bukanlah sebuah nama baru di industri musik internasional. Meskipun begitu, namanya sendiri melambung berkat grup vokal kenamaan One Direction.

Belum lama ini, Harry menjadi pemenang untuk kategori solo pop terbaik dalam ajang kenamaan Grammy 2021. Penghargaan tersebut ia raih berkat lagunya dengan judul Watermelon Sugar di bulan Maret lalu.

Dalam kategori tersebut, Hary bersaing dengan sejumlah musisi kenamaan dunia lainnya. Seperti Justin Bieber, Taylor Swift, Billie Eilish, Dua Lipa, beserta Doja Cat. Masing-masing musisi ini bersaing dengan lagu terbaru mereka yang tentu saja menjadi hits.

Bukan hanya satu kategori, Harry Styles juga mendapat nominasi dari tiga kategori. Penghargaan tersebut menjadi pencapaian pertamanya dalam karir bermusik semenjak debut penyanyinya. 

Profil Harry Styles

Bernama lengkap Harry Edward Styles, tanggal lahirnya yakni 1 Februari tahun 1994 silam. Harry Styles merupakan penyanyi, aktor sekaligus penulis lagu kebangsaan Inggris. Tempat lahir penyanyi 27 tahun ini berada di kawasan Redditch Worcestershire.

Ia merupakan putra dari pasangan Anne Cox bersama Desmond Styles yang bekerja dalam bidang keuangan. Banyak dari keturunan keluarga mereka menjadi buruh tani di kawasan Norfolk.

Harry besar di kawasan Holmes Chapel Cheshire setelah kedua orang tuanya pindah bersama sang kakak perempuan yakni Gemma.

Penyanyi ini mengenyam pendidikan di Holmes Chapel Comprehensive School. Kedua orang tuanya bercerai saat ia masih berusia 7 tahun. Kemudian sang ibu menikah lagi bersama laki-laki bersnama Robin Twist yang meninggal di tahun 2017 lalu.

Harry juga memiliki saudara tiri laki-laki yag bernama Mike serta kakak perempuan yaitu Amy. Saat masih anak-anak, Harry sudah suka menyanyi sekaligus mengcover lagu milik Elvis Presley.

Ketika usianya baru menginjak 16 tahun ia pernah bekerja paruh waktu di kawasan Holmes Chapel tepatnya dalam W. Mandeville Bakery.

Saat Harry Styles tinggal di kawasan Holmes Chapel Comprehensive, ia pernah menjadi penyanyi utama. Posisi itu ia dapatkan dari sebuah band yang memiliki nama White Eskimo. Bersama White Eskimo, Harry berhasil memenangkan band untuk jenjang lokal.

Perjalanannya di Kancah Musik Dunia

Pada tanggal 11 April tahun 2010 lalu, Harry Styles ikut dalam audisi The X Factor seri ketujuh sebagai peserta solo. Akan tetapi ia gagal maju untuk kategori Boys dalam tahap rumah juri.

Empat orang lainnya yang berada dalam grup tersebut juga mengalami kegagalan.

Kemudian, Nicole Scherzinger selaku juri tamu beserta Simon Cowell mengklaim jika mereka mendapat ide pembentukan sebuah grup. Lalu kelompok tersebut terdiri dari Harry, Zayn Malik, Louis Tomlinson, Niall Horan serta Liam Payne.

Mereka berkumpul selama dua minggu untuk berlatih dan saling mengenal satu sama lainnya. Harry berkata jika ia yang mengusulkan nama gurp yakni One Direction dan mendapat persetujuan dari semua anggota.

Dalam empat minggu perdana pertunjukan langsung, mereka menjadi peserta terakhir Cowell yang ada di kompetisi. Grup tersebut pun tidak membutuhkan waktu lama untuk meraih popularitas di kawasan Inggris.

One Direction bahkan berhasil mendapat posisi ketiga saat final. Setelah tahap final, lagu grup yang berjudul Forever Young akan rilis jika mereka menang The X Factor bocor terlebih dahulu di internet.

Di bulan Desember 2010, One Direction tereliminasi dari ajang The X Factor.

Pada bulan Februari tahun 2016 lalu, Harry Styles memutuskan keluar dari perusahaan manajemen grupnya. Ia pun bergabung bersama Full Stop Management yang Jeffrey Azoff punya.

Harry mendirikan perusahaan rekamannya sendiri yang bernama Erskine Records. Bulan Mei ia pun menandatangani kontrak sebagai artis solo bersama Columbia Records.

Tur Keliling AS 2021

Berita terbaru datang dari penyanyi Harry Styles yang akan segera menyapa para penggemarnya. Mulai bulan September mendatang, ia akan menggelar konser keliling di kawasan Amerika Serikat atau AS.

Berdasarkan rencana, Harry akan tampil pada 40 pergelaran konser di sejumlah kota AS.

Kota-kota tersebut termasuk New York City, Los Angeles, Denver, Atlanta, Chicago, Dallas, Boston, Detroit. Harry juga memastikan jika seluruh konser akan terselenggara dengan aman meskipun masih berada di tengah pandemi.

Konser yang akan ia selenggarakan berjudul Love On Tour. Tanggal mulainya sendiri berlangsung pada 4 September di kawasan Las Vegas.

Waktu penyelenggaraannya sendiri berlangsung 5 hari lamanya di kawasan New York City tepatnya dalam Madison Square Garden.

Adapun konser akan berakhir di tanggal 11 November di kawasan Los Angeles setelah konser tiga hari pada The Forum. Bukan itu saja, mantan personel One Direction tersebut akan melewati sejumlah kota lainnya.

Seperti Texas, Washington DC, Florida, Texas, Carolina, Ohi, Tennessee, Colorado, Wisconsin, Arizona, Washington, Oregon, Pennsylvania, Minnesota, Michigan, serta kota lainnya.

Untuk penggemar yang berminat menonton konser tersebut, daftarkan diri terlebih dahulu sebagai pembeli tiket.

Untuk pendaftaran pembelian tiketnya sendiri berlangsung sejak kemarin 14 Juli 2021. Sementara itu penjualan tiket resminya akan berlangsung minggu depan tepatnya 23 Juli tahun 2021 mendatang. Para penggemar Harry tentu saja bisa memperoleh akses terlebih dahulu.

Sang penyanyi ini mengungkapkan tentang rencana konser tersebut lewat akun Instagram pribadinya. Di mana ia berkata jika sangat gembira mengenai rencana tur itu.

Seperti biasa ia mengutamakan kesehatan para penggemar, kru beserta band yang terlibat.

Adapun konser Love on Tour menjadi konser promo album solo kedua Harry Styles yang berjudul Fine Line.

Menjadi Penyanyi dan Pencipta Lagu

Bukan hanya terkenal sebagai penyanyi, Harry Styles juga menjadi pencipta lagu yang handal. Memiliki nama besar serta reputasi superstar rupanya tak membuat Harry lepas dari rasa insecure.

Saat ia memulai karir solo, Harry mengaku sempat merasa tertekan. 

Kala berada dalam sesi wawancara, Harry mengungkap tentang momen saat ia menciptakan karya baru. Hal ini terjadi saat ia berusaha begitu keras dalam membuat karya yang paling baik.

Harry mengaku jika ia kerap membuat musik yang buruk saat berusaha begitu keras.

Namun ketika ia merasa sangat mudah dalam membuatnya maupun terasa aman, Harry justru menganggap sebagai karya yang orang mau. Agar tetap kreatif serta lepas saat bermusik, Harry mencoba untuk mengubah pola pikir,

Saat membuat suatu karya, Harry memposisikan diri sendiri sebagai orang yang menikmati musik. Musisi ini mengaku tidak tahu bagaimana melakukannya jika bukan dengan cara tersebut.

Selain itu ia berkata jika pada akhirnya orang yang bekerja di musik merupakan pengagum karya itu.

Seiring berjalannya waktu, penyanyi lagu Falling ini merasa jika ia bersama penggemar semakin dapat memahami satu sama lain. Karena dukungan yang penggemar berikan untuknya membuat sesuatu hal sangat berarti.

Bahkan Harry Styles berkata jika rasa percaya diri datang karena ia merasa para penggemar menerimanya. Serta hal ini membuat Harry menggelar show dengan mandiri saja. Ia mengaku kagum dengan orang yang datang melihat dirinya. 


Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Back to top button