Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (DKUKMP) Kabupaten Ciamis terus memantau fluktuasi harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting (Bapokting) seperti beras, semen, dan lainnya.
Pemantauan Bapokting ini dilakukan setiap hari untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga bahan-bahan tersebut.
Heni, Pengawas di Bidang Perdagangan DKUKP Ciamis, menuturkan, pihaknya memantau dan melaporkan data Bapokting setiap hari ke Pemprov Jabar dan Pemerintah Pusat.
“Dulu hanya Sembako, tapi sekarang kami juga memantau bahan penting seperti semen. Dilaporkan setiap hari melalui Aplikasi SP2KP (Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok),” kata Heni.
Heni menegaskan bahwa pihaknya wajib melaporkan harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting ke Disperindag Provinsi dan Kementerian Perdagangan setiap hari.
“Harga dipantau di empat Pasar Pemkab Ciamis: Pasar Ciamis, Pasar Sindangkasih, Pasar Kawali, dan Pasar Banjarsari. Ada 60 komoditas Bapokting yang kami catat dan laporkan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Heni mengungkapkan, kebijakan pelaporan Bapokting ini berlaku di seluruh Indonesia, tidak hanya di Ciamis.
Menurutnya, laporan harian Bapokting melalui SP2KP diberlakukan di semua Kota dan Kabupaten di Indonesia.
Data ini, kata Heni, digunakan sebagai bahan masukan dan kajian untuk kebijakan pemerintah di bidang perdagangan.
Bagi masyarakat yang ingin mengetahui harga Bapokting di Kabupaten Ciamis, dapat mengaksesnya melalui Aplikasi Hello dari Diskominfo Ciamis.
Masyarakat bisa melihat pergerakan harga Bapokting di Kabupaten Ciamis, dari beras hingga semen, di Aplikasi Hello,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
