Jepang merupakan salah satu negara dengan budaya kuliner yang kaya dan beragam. Ada banyak daftar makanan Jepang tidak hanya terkenal di Jepang, tetapi juga di seluruh dunia.
Hal ini lantaran masakan Jepang memiliki cita rasa yang unik dan lezat, serta menggunakan bahan-bahan yang berkualitas.
10 Daftar Makanan Jepang Terkenal
Berikut ini adalah daftar makanan Jepang yang terkenal dan wajib anda coba:
1. Sushi
Sushi adalah salah satu makanan khas Jepang yang sudah mendunia. Makanan ini terbuat dari nasi yang dicampur dengan cuka, garam, dan gula.
Kemudian diisi dengan berbagai macam bahan, seperti ikan, sayuran, atau telur.
Sushi memiliki cita rasa yang unik dan lezat, sehingga tidak heran jika makanan ini banyak orang-orang dari berbagai negara menyukainya.
Sushi sebenarnya sudah ada sejak zaman kuno, tepatnya pada abad ke-7 Masehi. Pada awalnya, sushi merupakan salah satu cara untuk mengawetkan ikan.
Ikan difermentasi bersama dengan nasi dan garam, sehingga ikan tersebut bisa bertahan lebih lama. Sushi yang seperti ini disebut dengan namarezushi.
Pada abad ke-15, sushi mulai berkembang menjadi makanan yang lebih enak dan menggugah selera.
Nasi yang digunakan untuk sushi ditambahkan dengan cuka, garam, dan gula, sehingga rasanya menjadi lebih lezat. Sushi yang seperti ini disebut dengan nigirizushi.
Sushi mulai mendunia pada abad ke-20. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:
- Perkembangan teknologi transportasi yang memudahkan pengiriman ikan segar ke berbagai negara.
- Perkembangan budaya pop Jepang yang membuat sushi semakin populer.
Saat ini, sushi bisa anda temukan di berbagai negara di dunia, termasuk di Indonesia. Sushi tersedia dalam berbagai macam jenis, mulai dari sushi klasik hingga sushi yang inovatif.
2. Sashimi
Sashimi adalah hidangan khas Jepang yang berupa potongan daging ikan atau makanan laut lainnya yang disajikan mentah.
Hidangan ini terbuat dari bahan-bahan yang segar dan berkualitas tinggi, sehingga memiliki rasa yang lezat dan menggugah selera.
Sashimi biasanya disajikan dengan irisan jahe, wasabi, dan kecap asin. Irisan jahe berfungsi untuk menetralkan rasa amis dari sashimi, sedangkan wasabi memberikan rasa pedas yang menyegarkan.
Kecap asin digunakan untuk menambah rasa gurih pada sashimi.
Bahan-bahan yang umum untuk membuat sashimi adalah ikan salmon, tuna, tongkol, mackarel, dan cumi-cumi.
Namun, ada juga berbagai jenis ikan dan makanan laut lainnya untuk membuat sashimi, seperti udang, gurita, kepiting, dan bahkan daging sapi.
Sashimi adalah hidangan yang kaya akan nutrisi. Ikan untuk membuat sashimi merupakan sumber protein yang baik, serta mengandung asam lemak omega-3 yang bermanfaat untuk kesehatan jantung
3. Ramen
Ramen adalah makanan khas Jepang yang terbuat dari mie yang disajikan dalam kuah kaldu. Biasanya kaldu ayam atau sapi, dan berbagai topping, seperti daging, sayuran, dan telur.
Salah satu makanan paling populer di Jepang ini juga telah menjadi makanan favorit di seluruh dunia.
Ramen berasal dari China, dan pertama kali diperkenalkan ke Jepang pada akhir abad ke-19 oleh para imigran Tiongkok.
Awalnya, ramen di Jepang hanya terbuat dari mie dan kaldu ayam, namun seiring berjalannya waktu, ramen mulai berkembang menjadi berbagai macam varian, dengan berbagai jenis kaldu, topping, dan gaya penyajian.
Ramen memiliki beberapa keunikan yang membuatnya berbeda dari makanan mi lainnya. Salah satu keunikan ramen adalah penggunaan kaldu yang beragam.
Kaldu ramen biasanya terbuat dari ayam, sapi, atau babi, namun ada juga ramen yang menggunakan kaldu ikan, kaldu sayuran, atau bahkan kaldu jamur.
Keunikan lain dari ramen adalah penggunaan topping yang beragam. Topping ramen bisa berupa daging, sayuran, atau telur.
Bahkan, ada juga ramen yang menggunakan topping yang unik, seperti daging kepiting, daging kuda, atau bahkan daging anjing.
4. Udon
Udon adalah salah satu jenis mi yang paling populer di Jepang. Mi ini terbuat dari tepung terigu dan berbentuk tebal serta agak lebar.
Udon memiliki sejarah yang panjang di Jepang, dan telah menjadi bagian dari budaya kuliner Jepang selama berabad-abad.
Asal-usul udon tidak diketahui secara pasti, tetapi diperkirakan bahwa mi ini sudah ada sejak zaman Nara (710-794).
Udon pada awalnya dibuat dari campuran tepung beras dan tepung gandum, tetapi seiring berjalannya waktu, tepung gandum menjadi bahan utama pembuatan udon.
Pada zaman Edo (1603-1868), udon menjadi semakin populer di Jepang. Pada masa ini, banyak kedai udon yang bermunculan di seluruh negeri.
Udon juga mulai diperkenalkan ke luar Jepang, dan kini dapat ditemukan di berbagai negara di dunia.
5. Tempura
Tempura adalah hidangan Jepang yang terbuat dari bahan makanan laut atau sayuran yang digoreng dengan tepung dan telur.
Hidangan yang masuk dalam daftar makanan Jepang terkenla ini memiliki tekstur yang renyah di luar dan lembut di dalam, serta rasa yang gurih dan lezat.
Tempura biasanya sebagai camilan atau makanan pembuka. Namun, hidangan ini juga dapat menjadi lauk utama, misalnya dalam hidangan soba atau udon.
Tempura kira-kira berasal dari abad ke-16, ketika Portugis memperkenalkan teknik menggoreng dengan tepung dan telur ke Jepang.
Teknik ini kemudian dikembangkan oleh orang Jepang menjadi hidangan tempura yang saat ini dikenal.
Awalnya, tempura hanya terbuat dari ikan. Namun, seiring berjalannya waktu, bahan makanan lain, seperti sayuran, juga mulai digunakan untuk membuat tempura.
6. Yakiniku
Yakiniku adalah hidangan panggang ala Jepang yang terdiri dari daging sapi, babi, atau jeroan yang dipotong dadu atau diiris tipis, kemudian dipanggang di atas bara api.
Banyak orang dari berbagai kalangan sangat menyukai salah satu makanan Jepang yang paling populer ini.
Yakiniku diperkirakan berasal dari Korea, yang dibawa oleh imigran Korea ke Jepang pada abad ke-20. Di Jepang, yakiniku mulai populer pada tahun 1940-an setelah Perang Dunia II.
Yakiniku biasanya disajikan dengan berbagai macam saus, seperti saus yakiniku, saus soya, dan saus ponzu.
Saus yakiniku merupakan saus khas yakiniku yang terbuat dari kecap, gula, mirin, dan bawang putih.
Untuk menikmati yakiniku, daging yang sudah dipotong dadu atau diiris tipis dipanggang di atas bara api.
Daging yang sudah matang dapat dicelupkan ke dalam saus yakiniku atau saus lainnya sesuai selera.
Yakiniku biasanya disajikan bersama dengan berbagai macam sayuran, seperti bawang bombay, paprika, dan jamur. Sayuran juga dipanggang di atas bara api hingga matang.
7. Sukiyaki
Sukiyaki adalah hidangan hot pot Jepang yang terdiri dari irisan tipis daging sapi, sayuran, dan tahu yang dimasak dalam panci besi di atas meja makan.
Hidangan ini populer di Jepang dan sering disajikan sebagai hidangan musim dingin.
Sukiyaki berasal dari periode Edo (1603-1868), tetapi tidak menjadi hidangan populer hingga periode Meiji (1868-1912).
Pada saat itu, sukiyaki mulai disajikan di restoran-restoran dan menjadi hidangan yang disukai oleh semua kalangan.
Bahan-bahan dasar sukiyaki adalah daging sapi, sayuran, dan tahu. Daging sapi yang digunakan biasanya adalah daging sapi yang berlemak, seperti daging sirloin atau ribeye.
Daging sapi diiris tipis-tipis agar cepat matang. Sayuran yang digunakan biasanya adalah bawang bombay, wortel, jamur, dan daun bawang. Tahu yang digunakan biasanya adalah tahu susu.
Sukiyaki dimasak dalam panci besi yang dipanaskan di atas kompor. Panci besi ini biasanya dilengkapi dengan tungku kecil yang berfungsi untuk memanaskan saus sukiyaki.
Saus sukiyaki terbuat dari mirin, sake, shoyu, dan gula. Saus ini memiliki rasa yang manis, asin, dan gurih.
8. Okonomiyaki
Okonomiyaki adalah salah satu makanan khas yang masuk dalam daftar makanan Jepang yang paling populer.
Makanan ini terbuat dari adonan tepung terigu, kol, telur, dan berbagai macam topping, seperti daging, seafood, atau keju.
Okonomiyaki, sering dijuluki sebagai “pancake Jepang” atau “pizza Jepang”.
Nama “okonomiyaki” berasal dari kata “okonomi” yang berarti “sesukamu” dan “yaki” yang berarti “panggang”.
Hal ini menggambarkan bahwa okonomiyaki adalah makanan yang dapat disesuaikan dengan selera masing-masing orang.
Okonomiyaki berasal dari kota Osaka, Jepang. Makanan ini pertama kali dibuat pada abad ke-19 oleh para pedagang yang menjual makanan di pinggir jalan.
Okonomiyaki kemudian menjadi semakin populer dan menyebar ke seluruh Jepang.
Saat ini, okonomiyaki dapat ditemukan di berbagai restoran dan warung makan di Jepang. Makanan ini juga menjadi salah satu hidangan favorit wisatawan yang berkunjung ke Jepang.
9. Takoyaki
Takoyaki, bola-bola kecil berisi gurita yang menggugah selera, adalah salah satu makanan jalanan paling ikonik di Jepang.
Hidangan ini berasal dari Osaka dan telah memikat hati orang-orang di seluruh dunia dengan kombinasi unik dari teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam, serta rasa gurih yang tak tertahankan.
Meskipun takoyaki identik dengan Osaka, ia sebenarnya terinspirasi oleh akashiyaki, penganan sejenis dari kota Akashi. Akashiyaki memiliki adonan yang lebih kaya telur dan tidak menggunakan gurita.
Pada tahun 1935, seorang penjual makanan jalanan bernama Tomekichi Endo menciptakan takoyaki dengan mengganti isian akashiyaki dengan gurita dan menambahkan beberapa sentuhan unik lainnya.
Sejak saat itu, takoyaki menjadi makanan favorit banyak orang dan menyebar ke seluruh Jepang, bahkan hingga mancanegara.
Takoyaki biasanya dimasak dalam panci khusus yang memiliki cekungan berbentuk setengah bola.
Adonan dituangkan ke dalam cekungan tersebut, kemudian diisi dengan potongan gurita kecil dan dimasak hingga matang.
Bagian luar takoyaki akan menjadi berwarna cokelat keemasan dan renyah, sementara bagian dalamnya tetap lembut dan bercita rasa gurih.
Takoyaki biasanya disajikan panas-panas dengan berbagai topping seperti saus takoyaki khusus, mayones Jepang, bubuk bonito, rumput laut kering, dan acar jahe.
Setiap gigitan takoyaki menawarkan perpaduan tekstur yang menyenangkan dan rasa gurih yang berasal dari gurita, saus, dan topping lainnya.
Takoyaki lebih dari sekadar makanan jalanan yang lezat. Ia juga merupakan bagian dari budaya Jepang dan sering dikaitkan dengan suasana keramaian festival dan pasar malam.
Menikmati takoyaki sambil bercengkrama dengan teman atau keluarga menjadi pengalaman yang menyenangkan dan berkesan.
10. Dorayaki
Dorayaki adalah kue tradisional Jepang yang berbentuk bundar sedikit tembam, dibuat dari dua lembar panekuk yang direkatkan dengan selai kacang merah.
Kue ini memiliki tekstur lembut dan mirip castella karena adonannya ditambahkan madu.
Dorayaki diperkirakan sudah ada sejak zaman Edo (1603-1868). Pada awalnya, dorayaki hanya sebagai makanan ringan untuk para pekerja.
Namun, seiring berjalannya waktu, dorayaki menjadi semakin populer dan kini menjadi salah satu kudapan favorit di Jepang, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa.
Adonan dorayaki terbuat dari tepung terigu, gula, telur, susu, dan madu. Adonan ini kemudian digoreng dengan wajan datar hingga matang dan berwarna kecokelatan.
Setelah matang, dorayaki kemudian diberi selai kacang merah atau anko.
Anko adalah selai kacang merah yang terbuat dari kacang merah azuki yang direbus, dihaluskan, dan dicampur dengan gula.
Anko memiliki rasa yang manis dan gurih, sehingga sangat cocok untuk melengkapi rasa lembut dan manis dari dorayaki.
Dorayaki dapat dinikmati langsung atau ditambahkan dengan berbagai topping, seperti es krim, whipped cream, atau madu. Kue dorayaki juga sering disajikan bersama teh atau kopi.
Dorayaki kini terdapat di berbagai toko kue di Jepang. Selain itu, kue ini juga dapat dibuat sendiri di rumah.
Itulah daftar makanan Jepang yang terkenal dan wajib anda coba. Jika Anda berkesempatan untuk mengunjungi Jepang, jangan lupa untuk mencicipi masakan-masakan lezat ini.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.