Akses jalan di Kecamatan Balla, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, mengalami kerusakan parah. Kerusakan ini menyebabkan kesulitan bagi warga dalam beraktivitas sehari-hari, terutama untuk mengangkut hasil panen dan berdagang.
Berdasarkan pantauan media pada Sabtu (30/3/2024), jalanan di wilayah tersebut penuh dengan lubang, berbatu, dan licin. Hal ini membuat pengendara motor dan mobil harus ekstra hati-hati saat melintas.
Na’omi Arruan Ponno, tokoh adat Desa Balla Tumuka’, mengatakan bahwa kondisi jalan tersebut sudah berlangsung lama dan belum ada perbaikan dari pemerintah. Kerusakan jalan ini, menurutnya, telah menyebabkan banyak kecelakaan, terutama saat musim hujan.
“Jalan ini sangat memprihatinkan. Banyak orang yang tergelincir dan jatuh, bahkan ada yang sampai patah tulang,” kata Na’omi.
Buntu Linggi’, Sekretaris Desa Pidara, menambahkan bahwa kerusakan jalan ini juga menghambat perputaran ekonomi warga. Desa Pidara merupakan salah satu desa yang dilalui oleh jalan tersebut.
“Warga sering mengeluh kepada kami karena jalan ini rusak. Kami sudah sering mengajukan perbaikan melalui Musrenbang, tapi belum ada realisasinya,” ujar Buntu Linggi’.
Dominggus, warga Desa Balla Barat, mengatakan bahwa kerusakan jalan ini sudah terjadi selama bertahun-tahun. Ia berharap pemerintah segera memperbaiki jalan tersebut agar tidak ada lagi korban jiwa.
“Jalan ini sudah lama rusak dan belum pernah diperbaiki. Banyak orang yang jatuh dari motor dan ada yang sampai patah tulang,” kata Dominggus.
Kerusakan jalan di Kecamatan Balla merupakan contoh dari minimnya perhatian pemerintah terhadap infrastruktur di daerah pedesaan. Hal ini menyebabkan warga di daerah tersebut harus menanggung beban ekonomi dan sosial yang besar.
Pemerintah Kabupaten Mamasa diharapkan segera turun tangan untuk memperbaiki jalan tersebut agar aktivitas warga dapat berjalan lancar dan ekonomi mereka dapat berkembang.
Eksplorasi konten lain dari Reportasee.com™
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.